ZONASULTRA.COM, RAHA– Sekitar 65 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016 Kabupaten Muna Barat atau senilai Rp. 646,6 miliar difokuskan untuk pembangunan.
“65 persen dari total APBD kita ini untuk pembangunan, kemudian 35 persen untuk belanja tidak langsung yang terdiri gaji PNS. Dengan persentase ini, APBD Muna Barat sangat berpihak kepada rakyat Muna Barat,” kata Pj. Bupati Muna Barat, LM. Rajiun Tumada, Kamis (17/12/2015).
Rinciannya, total APBD Mubar tahun 2016 sebesar Rp.692.429.880 miliar. Dimana, dana sebesar Rp.3.206 478 800 berasal dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) kemudian Rp.544.306.574.080 bersumber dari dana perimbangan, Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU), sedangkan Rp 99.179.377.000.bersumber dari pendapatan lain lain yang sah dan dana desa.
APBD terdiri dari 2 kelompok besar yaitu belanja tidak langsung sebesar Rp.250.200. 858.880. Komponen ini terdiri dari belanja pegawai, hibah belanja bagi hasil dan bantuan keuangan serta belanja tidak terduga. Kemudian belanja langsung sebesar Rp 403. 897.388.000 yang terdiri dari belanja pegawai, barang dan jasa dan belanja modal.
“Dari penjabaran ini APBD Muna Barat sangat proporsional antara belanja modal dengan dengan belanja aparatur,” kata Zakaruddin Nsaga, Kepala Dinas PPKAD Mubar.
Penulis : Lily
Editor : Rustam
