9.705 Anak di Bombana Belum Divaksin MR

202
Kepala Dinas Kesehatan Bombana dr. Sunandar
dr. Sunandar

ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Sebanyak 9.705 anak di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) belum tersentuh vaksin campak rubella (MR). Hingga vaksinasi berakhir pada 31 Oktober 2018, dinas kesehatan setempat hanya mampu menyasar 45.485 anak atau 82,42 persen dari total target 55.190 anak.

Kepala Dinas Kesehatan Bombana dr. Sunandar mengatakan, pihaknya telah berupaya mengejar target imunisasi bagi seluruh anak di daerah itu. Namun faktanya masih juga meleset dari target awal yang telah diprediksi mencapai 95 persen.

“Sebelumnya pada batas waktu awal yang ditarget akhir September kami hanya berhasil menyasar 41.285 anak atau sekitar 76 persen. Namun adanya perpanjangan waktu kita kerahkan semua petugas lapangan untuk intens persuasif hingga rumah ke rumah dan masuk menyasar hingga pelosok. Makanya terus meningkat hingga proses imunisasi berakhir,” terang Sunandar ditemui di ruang kerjanya, Jumat (2/11/2018).

Sunandar menjabarkan, dari capaian tersebut terdapat beberapa kecamatan yang nyaris sempurna menjalankan misi imunisasi hingga mencapai 90 persen. Pertama di Kecamatan Rumbia dengan capaian 97,55 persen atau sebanyak 3.942 anak dari sasaran sebanyak 4.041 anak. Kemudian Kecamatan Matausu dengan capaian 596 anak atau 96,24 dari target sebanyak 619 anak.

Selanjutnya di Pulau Kabaena ada Kecamatan Kabaena Tengah yang berhasil mencapai 95,28 persen atau sebanyak 1.305 anak. Lalu Kabaena Timur berhasil mencapai poin tertinggi di pulau itu dengan capaian 96,24 persen dengan total 2.442 dari target utama sebanyak 2.661 anak. Terakhir di Kecamatan Mataoleo, pihak medis berhasil melakukan imunisasi MR pada 2. 510 anak dengan capaian 92,43 persen.

Selain itu, terdapat beberapa kecamatan yang dianggap minim capaian dalam program imunisasi MR. Kecamatan yang dimaksud yaitu Kecamatan Kabaena yang hanya mencapai 847 anak atau 70,66 persen dari target utama sebanyak 1.199 anak. Menyusul Kecamatan Poleang Tengah yang hanya mencapai 1.000 anak atau 71,39 persen dari target 1.401 anak. Begitupula dengan Poleang Utara yang hanya mencapai 71,80 persen atau 2.984 anak dari total 4.156 anak di wilayah itu. (B)

 


Reporter: Muhammad Jamil
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini