ZONASULTRA.COM, KENDARI – Anggaran penyedotan lumpur pada Teluk Kendari diharapkan dapat lebih maksimal.
Ketua DPRD Kota Kendari, Abdul Rasak mengatakan, anggaran sekitar Rp 500 juta telah dialokasikan melalui APBD 2016. Untuk itu, pihaknya menginginkan proyek ini bisa maksimal dalam menyedot lumpur di Teluk Kendari.
Terlebih lagi, kata Rasak, penyedotan lumpur di Teluk Kendari masuk dalam salah satu kegiatan program multi year.
“Pada saat pembahasan anggaran yang lalu beberapa anggota DPRD mempertanyakan persoalan kinerja mesin penyedot lumpur. Tapi kami mendapat jaminan akan kinerja hasil dari mesin tersebut akan maksimal, “jelasnya, di ruang kerjanya, Rabu (16/12/2015).
Sementara itu, anggota komisi III DPRD Kota Kendari, Rostina Tarimana menuturkan, program penyedotan lumpur ini sangatlah baik untuk melestarikan Teluk Kendari. Olehnya itu, dinas Pekerjaan Umum sebagai instansi teknis haruslah mampu menjalankan program tersebut dengan maksimal.
Selain itu, ungkap politisi Partai Keadilan Sejahtera ini, pendangkalan Teluk Kendari sudah sangat parah. Dengan program penyedotan lumpur ini sedimentasi bisa dicegah sejak dini.
“Konsep pemerintah kota Kendari sangatlah kami apresiasi. Untuk itu pula kami harapkan program ini bisa berhasil, “tuturnya.
Penulis : Rasman
Editor : Kiki
