Asrun : Kedatangan KPK Naikkan Elektabilitas Saya

200
walikota kendari asrun
Asrun

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Walikota Kendari Asrun menjelaskan kedatangan KPK ke Kendari tidak akan menganggu langkahnya untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018.

walikota kendari asrun
Asrun

Asrun mengatakan masuknya KPK tidak akan menghalanginya untuk mendapatkan dukungan partai. Di sisi lain, kedatangan KPK malah menguntungkan dirinya. Dia meyakini elektabilitas (tingkat keterpilihan) nanti pada pilgub 2018 malah naik.

“Bagus ini. Kalau begini pasti naik kita punya elektabilitas. Yang repot itu kalau dekat hari H (pemungutan suara) baru kita dikasi begini nah itu pasti akan sedikit (merepotkan),” ujar Asrun di Kendari, Sabtu (29/7/2017).

BACA JUGA :  Ini Penjelasan Polda Sultra Terkait Insiden Salah Tembak di Kendari

Sejauh ini untuk konsolidasi di lapangan, Asrun mengaku baru sebatas bersilaturahmi ke sejumlah daerah Sultra. Tim-tim sementara dibentuk di semua daerah 17 kabupaten/kota. Disinggung untuk pasangan yang akan mendampinginya, Asrun menyatakan sampai saat ini belum ada.

Sebelumnya, KPK menyambangi beberapa intansi pemerintah kota Kendari diantararanya Dinas Pekerjaan Umum (PU), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dan Sekretariat DPRD Kota Kendari.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

(Berita Terkait : KPK Cari Informasi Proyek di Kendari, Ini Penjelasan Asrun)

Kedatangan KPK untuk mengumpulkan informasi perihal proyek outer ring road atau jalan lingkar kota sepanjang 40 km yang menghubungkan Jalan Budi Utomo dengan gerbang Puuwatu menuju Pelabuhan Bungkutoko . Point lain yang dicari KPK yakni proses persetujuan DPRD terhadap penyertaan modal Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kendari tahun 2011. (B)

 

Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini