BI Resmikan Rumah Pengelolaan Kompos di Desa Aunupe Konsel

216
BI Resmikan Rumah Pengelolaan Kompos di Desa Aunupe Konsel
PERESMIAN - Foto bersama sejumlah anggota kelompok tani sumbersari, Desa Aunupe Kecamatan Wolasi Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dengan sejumlah pihak salah satunya Bank Indonesia (BI), Rabu(17/2/2016). Meskipun hujan deras turun di desa ini tidak mengurangi antusias warga kelompok tani sumber sari untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. (Ilham/ZONASULTRA.COM)
BI Resmikan Rumah Pengelolaan Kompos di Desa Aunupe Konsel
PERESMIAN – Foto bersama sejumlah anggota kelompok tani sumbersari, Desa Aunupe Kecamatan Wolasi Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dengan sejumlah pihak salah satunya Bank Indonesia (BI), Rabu(17/2/2016). Meskipun hujan deras turun di desa ini tidak mengurangi antusias warga kelompok tani sumber sari untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. (Ilham/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,KENDARI– Dalam rangka kegiatan sosial demi peningkatan perekonomian warga desa Aunupe, Kecamatan Wolasi, Kabupaten Konawe Selatan, Bank Indonesia (BI) resmikan rumah pengelolaan kompos, Rabu (17/2/2016).

Deputi Perwakilan Bidang Moneter dan Keuangan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tenggara (Sultra) Harisuddin mengungkapkan, peresmian ini merupakan salah satu rangkaian dari keseluruhan kegiatan BI dalam membantu peningkatan perekonomian warga desa Aunupe.

“Kami memberikan bantuan dalam bentuk sarana dan teknis,” ungkap Harisuddin.

Sebelum memberikan bantuan, pihak BI terlebih dahulu melakukan identifikasi terhadap masalah yang dihadapi oleh warga desa Aunupe dalam pelaksaanaan kegiatan perkebunan dan holtikultura.

Hasilnya, terdapat sejumlah kesulitan yang dihadapi oleh kelompok tani sumbersari desa Aunupe tersebut. Diantaranya adalah kesulitan dalam pengelolaan pembukuan administrasi kelompok tani, karena warga kesulitan dalam mengakses perbankan serta kesulitan pada pengelolaan pupuk kompos.

Sehingga dengan hasil identifikasi tersebut pihak BI mendirikan rumah pupuk kompos dengan memberikan sejumlah fasilitas seperti mesin pencacah pupuk dan sebuah motor bak merek viar yang digunakan untuk mengangkut bahan dasar pupuk.

Ketua kelompok tani sumbersari, Maskuri mengungkapkan pihak BI memberikan bantuan kepada kelompok tani sumbersari mulai bulan Oktober tahun 2015.

“Kami sangat bersyukur, dengan adanya rumah pupuk kompos,” ungkap Muskari

Lanjutnya, hasil pupuk dari rumah pupuk kompos tersebut sangat berkualitas dibandingkan dengan pupuk kompos biasa, karena tanah yang biasanya padat menjadi subur dan gembur.

Untuk diketahui, komoditi utama yang dikembangkan di desa Aunupe adalah karet, cengkeh, durian, kopi, pala, jeruk, mangga, kedelai serta sejumlah jenis sayur-sayuran.

Penulis : Ilham Surahmin
Editor  : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini