ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Sebanyak 143 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kategori dua (K2) harus bersabar lagi. Pasalnya, blangko surat tanda tamat pelatihan (STTPL) yang diserahkan oleh Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), Raden ke Bupati Aswad Sulaiman melalui stafnya, Gusu hingga saat ini masih belum jelas keberadaannya.
Kepala Badan Diklat Konut, Raden saat ditemui diruang kerjanya Rabu (17/2/2016) mengatakan usulan penandatangan blangko STTPL CPNS K2 sesungguhnya telah diserahkan ke Bupati untuk ditandatangan sebelum CPNS K2 itu melakukan aksi demonstrasi pada Senin kemarin (15/2/2016) dikantor DPRD setempat.
“Itu hari saya sudah telpon dia (Gusu), katanya perasaan blangko STTPL ada sama dia. Tapi sampai saat ini. Tapi yang saya pusingkan saat ini dia tidak mau angkat telponku dan balas SMS ku,” kata Raden, Rabu (17/2/2016).
Mantan Camat Lasolo itu menambahkan untuk saat ini baru 175 CPNS K2 yang telah menerima STTPL nya melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) setempat.
“Kalau STTPL itu hilang atau terbakar bilang saja supaya kita bisa berbuat, jangan kasih pusing begini. Supaya kita bisa menyelamatkan teman-teman PNS K2 ini. Nanti kalau ada proses itu lain lagi, karena ada niat mereka yang tidak baik,” ujarnya.
Untuk itu, kata Raden pihaknya tidak ingin kesalahan tersebut berada dipundaknya. Padahal, dirinya telah berupaya meminta blangko STTPL yang sudah ditandatangan oleh Bupati agar dapat dibagikan secepatnya kepada para CPNS K2 sebagaimana tuntutan mereka pada saat menggelar aksi demontrasi beberapa waktu lalu.
“Saya sudah SMS dia (Gusu), untuk saya arahkan semua CPNS K2 kerumahnya meminta STTPL itu. Hanya saya minta berikan daftar penerimaan,” tandasnya dengan nada kesal.
Penulis: Murtaidin Mumu
Editor: Tahir Ose
