ZONASULTRA.COM,TIRAWUTA Kandidat Bupati Kolaka Timur (Koltim) Muhammad Buddu angkat bicara tentang isu pembatalan dirinya maju sebagai kandidat dalam Pilkada Koltim 2015, Desember mendatang. Melalui juru bicaranya Andi Adri, isu batalnya Buddu merupakan informasi tidak benar yang dihembuskan oleh pihak tidak bertanggung jawab.
“Sosialisasi dan tatap muka dengan masyarakat di beberapa kecamatan yang ada di Koltim masih terus dilakukan guna mencari simpati dan dukungan dari masyarakat,” jelas Adri kepada wartawan di Tirawuta, Kamis (21/5/2015).
Isu batalnya Buddu untuk maju dalam Pilkada Koltim dilatarbelakangi oleh keputusan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta Selatan yang memenangkan kubu Aburizal Bakrie sebagai kepengurusan sah Partai Golkar. Sedangkan Buddu merupakan Ketua Golkar Koltim versi kepengurusan Agung Laksono.
Dengan dimenangkannya Aburizal Bakrie, Buddu bakal terancam tidak lagi dapat dicalonkan melalui Partai Golkar. Adri yang juga Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Koltim menyatakan, saat ini proses hukum di tubuh Golkar masih belum selesai, selain itu pihak Buddu juga menjalin komunikasi dengan partai lain di luar Golkar.
Adri menegaskan, Buddu tetap akan maju melalui jalru partai, tidak melalui jalur indefenden. Tentang siapa figur yang akan mendampingi Buddu, Adri juga masih enggan membeberkannya.(*Erikman)
