Demo Selamatkan Rohingya, Massa Minta Presiden Kirim TNI ke Myanmar

158
Demo Selamatkan Rohingya, Massa Minta Presiden Kirim TNI ke Myanmar
DEMO - Ratusan warga Kota Kendari yang menamai dirinya Forum Solidaritas Muslim Peduli Rohingya melakukan demonstrasi di bundaran Mandonga, Kota Kendari, Kamis (7/9/2017) pagi. (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)

Demo Selamatkan Rohingya, Massa Minta Presiden Kirim TNI ke Myanmar DEMO – Ratusan warga Kota Kendari yang menamai dirinya Forum Solidaritas Muslim Peduli Rohingya melakukan demonstrasi di bundaran Mandonga, Kota Kendari, Kamis (7/9/2017) pagi. (Lukman Budianto/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ratusan warga Kota Kendari yang menamai dirinya Forum Solidaritas Muslim Peduli Rohingya melakukan demonstrasi di bundaran Mandonga, Kota Kendari, Kamis (7/9/2017) pagi.

Sebelumnya, mereka melakukan orasi singkat di kawasan eks MTQ. Setelah itu, massa melakukan long march ke arah bundaran Mandonga. Aksi ini dikawal ketat pihak kepolisian. Kurang lebih lima puluh personil polisi mengawal aksi ini.

Firdaus selaku koordinator lapangan dalam aksi ini meminta agar Presiden Joko Widodo bisa mengirim Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke negara yang sering disebut negara festival itu.

“Kalau negara kita berani mengirim pasukan ke negara lain untuk perdamaian, kenapa kita tidak berani mengirim pasukan ke Rohingya, padahal disana pembantaian terhadap umat muslim begitu nyata,” kata Firdaus dalam orasinya.

Selain berorasi, peserta aksi juga menggalang dana sebagai bentuk kepedulian terhadap warga Rohingya. Kata salah satu peserta aksi, setelah dana terkumpul, mereka akan langsung menyalurkannya.

Peserta aksi juga menyebut pembantaian di Rohingya bukanlah pembantaian biasa. Mereka menganggap pembantaian yang dilakukan aparat Myanmar terhadap masyarakat di Rohingya sebagai genosida.

Genosida atau genosid adalah sebuah pembantaian besar-besaran secara sistematis terhadap satu suku bangsa atau kelompok dengan maksud memusnahkan (membuat punah) bangsa tersebut.

Untuk menghindari kemacetan, pihak kepolisian sempat menutup jalan di depan Masjid Agung Kendari. Para pengendara yang melintas dari arah MTQ ke arah bundaran Mandonga diminta memutar arah di Pasar Lawata. (B)

 

Reporter: Lukman Budianto
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini