ZONASULTRA.COM, KENDARI – Partai Demokrat Kendari telah melakukan verifikasi berkas bakal calon (balon) Walikota, menjelang pemilihan Walikota (Pilwali) setempat tahun 2017 mendatang. Total 9 balon walikota dan 1 balon wakil walikota yang mengembalikan formulir diverifikasi, Minggu (24/4/2016) malm di hotel Imperial Kendari.
Ketua Tim Penjaringan Demokrat Kendari Muh. Ali Yasin mengatakan kesembilan figur itu yakni Muh. Zayat kaimuddin (Derik), Amarullah, Abdul Rasak, Ishak Ismail, Musadar Mappasomba, Muhtar Hasanuddin, Abdurrahman Saleh, Musakir Mustafa, dan Sudarmanto. Sementara balon wakil walikota yakni Muh. Amin Razak.
Satu-satunya figur balon Walikota yang tidak mengembalikan berkas hingga batas waktu yang ditentukan pada 23 April 2016 adalah putra Walikota Kendari Asrun, Adriatma Dwi Putra (ADP). Dengan demikian kata Ali, ADP secara otomatis sudah tidak mungkin lagi menggunakan Demokrat dalam pemilihan walikota (Pilwali) Kendari 2017.
“Sesuai hasil rapat verifikasi tadi sudah tidak ada lagi pengembalian berkas walaupun ada memang tim-timnya (Adriatma) yang menghubungi kami tapi tidak bisa lagi,” kata Ali.
Dari 10 figur tersebut rata-rata masih kekurangan berkas, namun pihak Demokrat memberikan waktu untuk perbaikan. Kata Ali, yang dominan adalah berkas-berkas ijazah yang tidak dilegalisir dan ada juga yang bermasalah kartu tanda penduduknya.
Sekretaris Demokrat Sultra, Abdul Nazhar mengatakan awal Mei 2016 penjaringan akan memasuki tahapan penyampaian visi misi atau fit and proper tes balon walikota. Dalam fit and proper tes tersebut, rencananya akan melibat rektor sejumlah perguruan tinggi di kendari dan beberapa pimpinan redaksi media.
“tepatnya tanggal berapa masih dikordinasikan panitia penjaringan dengan tim balon walikota. Tempatnya kalau bukan di lapangan eks MTQ maka di Hotel Clarion,” kata Nazhar.
Mengenai pendaftaran di Demokrat, ADP pernah mengatakan memang sudah tidak akan mengembalikan formulir karena akan fokus di 3 partai yakni PAN, Hanura dan PKS.
“di Demokrat saya hanya ambil formulir saja kemarin tapi tidak sempat dikembalikan. Saya wait and see (menunggu dan mengamati) dulu,” kata ADP di Kendari, Kamis (21/4/2016). (B)
Penulis : Muhammad Taslim
Editor : Kiki
