ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Suasana duka mewarnai kedatangan jenazah Almarhum Bripda Fathurrahman Ismail, di rumah duka yang terletak di dapan jalan poros Trans Sulawesi Sultra-Sulsel, Desa Ponggiha Kecamatan Lasusua Senin (3/9/2018).
Jenazah almarhum tiba di rumah duka sekira Pukul 16:54 Wita. Isak tangis keluarga dan kerabat almarhum seketika pecah saat mobil ambulans yang mengantar jenazah almarhum tiba di depan rumah duka.
(Baca Juga : Diduga Dianiaya Dua Seniornya, Bintara Polda Sultra Tewas)
Ratusan warga sekitar tampak memadati sekitar area rumah duka, untuk menyaksikan secara langsung kedatangan jenazah almarhum yang dinilai meninggal karena diduga dianiaya senior di Mapolda Sultra, Senin dini hari.
Bupati Kolut, H Nur Rahman Umar, dan Wakil Bupati, H Abbas juga ikut hadir di rumah duka, dan turut mengantarkan jenazah almarhum di tempat pemakaman.
(Baca Juga : Kapolda : Bripda Fathur Dianiaya Dua Seniornya karena Cemburu)
Usai dimandikan dan dishalatkan di rumah duka, pihak keluarga almarhum kemudian menyerahkan jenazah almarhum kepada pihak kepolisian untuk dilakukan proses pemakaman secara dinas. Selepas itu, jenazah bintara muda itu lalu diantar ke Tempat Pemakaman Umum (TPU), Kelurahan Indewe Timur Kecamatan Lasusua untuk dimakamkan.
Tak disangka jenjang pendidikan Bintara tersebut merupakan akhir dari karir salah satu putra daerah terbaik Kolut tersebut.
(Baca Juga : Mengenang Bripda Fathur, Polisi Muda dari Kolut yang Tewas Dianiaya Senior)
“Kepada siapa saja mengenal fathurrahman, apa bila punya kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja terutama rekan-rekannya mohon di maafkan,”kata Alimus, keluarga korban sebelum jenazahnya diserahkan kepihak kepolisian. (B)
Reporter : Rusman
Editor : Kiki
