Dikunjungi Anggota Polisi, Ibu Kandung Harmawati Memilih Diam

148
Dikunjungi Anggota Polisi, Ibu Kandung Harmawati Memilih Diam
KUNJUNGAN - Wakapolres Konsel, Kompol Ndaru Istimawan (tengah, bersalaman), Kapolsek Tinanggea, Iptu Gusti K. Sulastra bersama 14 orang Polisi Wanita (Polwan) saat berpose bersama dalam rangka menyerahkan sejumlah sembako kepada orang tua korban, Siti Asia (tengah salaman) di rumah korban. Kunjungan itu sekaligus rangkaian Dirgahayu Polwan ke-68. (Irfan Mualim/ZONASULTRA.COM)
Dikunjungi Anggota Polisi, Ibu Kandung Harmawati Memilih Diam
KUNJUNGAN – Wakapolres Konsel, Kompol Ndaru Istimawan (tengah, bersalaman), Kapolsek Tinanggea, Iptu Gusti K. Sulastra bersama 14 orang Polisi Wanita (Polwan) saat berpose bersama dalam rangka menyerahkan sejumlah sembako kepada orang tua korban, Siti Asia (tengah salaman) di rumah korban. Kunjungan itu sekaligus rangkaian Dirgahayu Polwan ke-68. (Irfan Mualim/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, ANDOOLO – Rombongan personil dari Kepolisian Resort (Polres) Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara, Rabu (24/8/2016) hari ini mendatangi rumah almarhumah Harmawati (21), gadis yang dibunuh oleh oknum polisi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) beberapa waktu lalu.

Kedatangan tersebut untuk menjalin tali silaturahmi dengan orang tua korban yang saat ini tinggal ibunya saja, Siti Asia (60). Saat dikunjungi, orang tua ini memilih diam.

Kepala rombongan yang dipimpin Wakapolres Konsel Kompol Ndaru Istimawan mengatakan, selain silaturahmi, kunjungan tersebut juga sekaligus memperingati dirgahayu polisi wanita (Polwan) ke-68, sehingga dirinya membawa 14 orang polwan ikut berkunjung di rumah orang tua korban.

Diapun menyampaikan bahwa pelaku yang merupakan polisi tersebut, hanyalah sebatas oknum saja bukan secara institusi.

“Itu hanya oknum saja dan tidak layak menjadi contoh,” katanya.

Pihaknya pun memberikan bantuan berupa bahan makanan pokok (sembako) kepada keluarga korban sebagai bentuk kepedulian atas kejadian tersebut. “Ini jangan dilihat berapa nilainya. Kami juga turut berbelasungkawa,” ujarnya.

(Artikel Terkait : Polisi Pembunuh Bidan Cantik Asal Konsel Ternyata Ingin Melamar Wanita Idaman Lain)

Hal senada diungkapkan Kapolsek Tinanggea, Iptu Gusti K. Sulastra. Menurutnya kunjungan itu bagian dari bentuk perhatian kepolisian terhadap masyarakat. Apalagi, yang menjadi korban adalah warga kecamatan setempat.

Selain itu, tambahnya, pelaku yang merupakan oknum kepolisian saat ini telah ditangani oleh pihak Polda Sulsel untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Semoga kunjungan kita dapat menetralisir pikiran negatif institusi kepolisian sebab yang membunuh itu hanya oknum saja,” katanya.

Sementara itu, keluarga dekat korban, Rahma (34) yang merupakan sepupu sekali mengatakan bahwa keluarga mereka sudah mengikhlaskan kepergian alumni Akademi Kebidanan (AKBID) Syech Yusuf Gowa itu.

“Sudah takdir Allah,” katanya.

Dari pantauan awak Zonasultra.com, rumah korban masih ramai dikunjungi oleh keluarga dekatnya. Sedangkan ibu korban tidak mau bicara dan memilih diam.

Untuk diketahui, Harmawati warga Kelurahan Tinanggea Kecamatan Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) telah ditemukan mayatnya pada Senin (15/8/2016) lalu di Lappo Bosse Kecamatan Kajuara Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) dan dikebumikan pada Rabu (17/8/2016) di kediamannya. (B)

 

Reporter: Irfan Mualim
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini