Godok RUU Kebudayaan, Komisi X DPR RI Kunjungi Benteng Keraton Buton

39

ZONASULTRA.COM, BAUBAU– Komisi X DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Komisi X, Ridwan Hisjam, melakukan kunjungan kerja di Kota Baubau Rabu (9/9/2015). Komisi X ini membidangi pendidikan, Budaya, Pemuda, Olahraga, Pariwisata, perpustakaan dan Ekonomi kreatif.

Rombongan komisi X ini tiba di Bandara Betoambari Baubau sekitar pukul 11.35 dengan menumpangi pesawat komersil. Rombongan disambut langaung Walikota Baubau, AS Tamrin, Bupati Buton Umar Samiun, Plt Bupati Buton Tengah Mansur Amila, Wakil Walikota Baubau, Wakil Bupati Buton dan pejabat eselon dua lingkup Baubau dan Buton.

Wakil Ketua DPR RI, Ridwan Hisjam, yang ditemui disela-sela kunjungannya mengungkapkan kunjungan Komisi X ini di daerah Buton yang merupakan salah satu daerah kejayaan kesultanan Buton, adalah ingin mensosialisasikan rancangan Undang-Undang tentang kebudayaan.

“Rancangan Undang-Undang ini sementara dalam pembahasan di komisi X. Ada delapan pilar yang akan dibahas dalam rangcangan ini, diantaranya peninggalan kerajaan atau benteng masa dulu,” kata Ridwan.

Buton merupakan salah satu daerah eks kesultanan Buton yang memiliki banyak peninggalan atau cagar budaya yang masih terjaga dengan baik, salah satunya benteng keraton Buton yang merupakan benteng terluas di dunia. Sehingga dari kunjungan ini diharapkan masukan-masukan dari masyarakat Buton untuk RUU Kebudayaan tersebut.

“Saat ini sudah ada beberapa UU yang terkait kepariwisataan namun payung hukum dari semua itu adalah kebudayaan belum ada. Oleh sebab itu diharapkan tahun ini sudah ada, termasuk salah satu target yang akan dibahas adalah RUU tentang pelestarian benteng keraton di Indonesia sehingga jelas bagaimana pelestarian dan mengembangkan dari cagar yang ada ini,” ujarnya.

Sementara itu, Walikota Baubau, AS Tamrin mengharapkan dengan berkunjungnya komisi X ini dapat melihat langsung potensi yang ada di kota Baubau.

“Kota Baubau yang merupakan sentral pusat pemerintahan eks kesultanan Buton memiliki tanggung jawab menjaga dan melestarikannya,” kata Tamrin.

Selain kebudayaan, Baubau juga sementara membangun Gedung olah Raga (GOR) di Kecematan Lealea. Ini juga diharapkan pembangunannya cepat selesai sehingga bibit para atlet dan olahragawan di Kota Baubau dapat terakomudir dengan baik.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini