ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Tim seleksi (Timsel) KPU Konawe Kepulauan (Konkep), Sulawesi Tenggara (Sultra), Jalaluddin Rum, saat ini sudah masuk dalam bidikan panitia pengawas pemilu (Panwaslu) setempat. Ia dianggap melanggar karena saat proses seleksi komisioner KPU masih tengah berjalan, dia juga menghadiri deklarasi politik salah satu pasangan bakal calon (Balon) kepala daerah Konkep.
Ketua Bawaslu Sultra Hamirudin Udu mengatakan, saat ini masalah tersebut masih dalam proses kajian awal untuk ditindaklanjuti degan pemanggilan. Bila terbukti ada pelanggaran maka pihaknya akan merekomendasikan kepada KPU untuk diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.
“ Bukti pelanggaran bisa berupa foto saat dia berada di tempat kejadian, keterangan saksi-saksi dan hasil klarifikasi yang bersangkutan. Saat ini kami sedang mangkaji tindakan tersebut,” kata Hamiruddin di Kendari, Selasa (4/8/2015).
Sementara itu lanjut Hamirudin, untuk hasil kerja timsel akan menjadi tanggung jawab utama lembaga yang mengangkatnya yakni KPU Provinsi Sultra, untuk menilai apakah hasil kerja timsel bisa dipertanggung jawabkan ke publik dari segi netralitas.
“Kami sangat berharap Timsel Konkep dapat bertugas secara profesional, tanpa terpengaruh kepentingan politik karena mereka sedang menyeleksi orang-orang yang akan jadi penyelenggara pemilu dan yang dihasilkan haruslah memiliki integritas yang tinggi dan mereka harus terlihat netral,” kata Hamiruddin.
