Ingin Saksikan Pemandangan Langka di Langit, Ayo Matikan Lampu 6 Agustus Mendatang

102
langit_bertabur_bintang_6_agustus

ZONASULTRA.COM,KENDARI – Ada peristiwa langkah yang akan terjadi di langit Indonesia pada hari Sabtu, tanggal 6 Agustus 2016.

langit_bertabur_bintang_6_agustus
Ilustrasi

Ahli astronomi dan astrofisika sekaligus Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin melakukan kampanye melalui akun facebooknya dengan mengimbau seluruh masyarakat Indonesia untuk ikut serta dalam kampanye ‘Malam Langit Gelap’.

Dirinya mengajak masyarakat untuk mematikan lampu selama satu jam mulai dari pukul 21.00 Wita hingga 22.00 Wita dan ini disesuaikan dengan waktu setempat di seluruh wilayah Indonesia.

Lalu ada apa dengan sabtu malam tersebut ? pasalnya pada malam itu, Galaksi Bima Saksi dengan ratusan miliar bintang akan terlihat jelas membentang dari utara ke selatan, dengan mematikan lampu selama satu jam maka polusi cahaya akan jauh berkurang serta masyarakat dapat menyaksikan keindahan langit yang jarang terlihat di malam-malam biasa.

“Kita bisa melihat rasi Angsa (Cygnus) di langit utara dengan Segitiga Musim Panas (Summer Triangle), tiga bintang terang di sekitar rasi Angsa: Vega, Deneb, dan Altair. Di langit selatan kita bisa melihat rasi Layang-layang atau Salib Selatan (Crux) yang sering digunakan sebagai penunjuk arah Selatan. Hampir di atas kepala kita dapat menyaksikan rasi Kalajengking (Scorpio) dengan bintang terang Antares,” tulis Thomas seperti dikutip dari akun Facebooknya, Selasa (2/8/2016).

Selain itu, dengan mematikan lampu luar selama satu jam, sekaligus mengkampanyekan hemat energi seperti Earth Hour. Pada Sabtu 6 Agustus 2016 merupakan satu malam tanpa bulan, sehingga kita dapat menyaksikan planet merah Mars dan planet bercincin Saturnus bersanding dengan bintang raksasa merah Antares serta bertepatan pula peringatan Hari Keantariksaan oleh LAPAN.

Untuk diketahui, LAPAN telah mengusulkan kepada pemerintah untuk menjadikan daerah tertentu sebagai kawasan bebas polusi cahaya. Kawasan ini biasa disebut ‘Taman Langit Gelap’ (Dark Sky Park) yang juga sekaligus menjadi kawasan obeservatorium nasional. Lokasinya berada di Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Sumber : Diolah dari berbagai sumber (B)

 

Reporter : Ilham Surahmin
Editor      : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini