Ini Alasan PAN Kembali Berkoalisi dengan PKS Dukung ADP-Sulkarnain

145
koalisi PAN dan PKS
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN telah mempaketkan kadernya, Adriatma Dwi Putra (ADP) sebagai calon walikota berpasangan dengan kader PKS Sulkarnain untuk maju dalam pemilihan walikota (Pilwali) Kendari 2017. Untuk benar-benar bersatu dengan PKS, PAN kini hanya tinggal menunggu keluarnya SK dari DPP PKS.

koalisi PAN dan PKS
Ilustrasi

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Kendari, Asrun mengatakan, komunikasi-komunikasi politik dengan PKS untuk berkoalisi mengusung ADP-Sulkarnain sudah selesai. Sehingga dipastikan pasangan tersebut sudah tidak akan berubah hingga pendaftaran di KPU September 2016 nanti.

“Banyak aspek yang menjadi pertimbangan, misalnya masalah perilaku akhlak (Sulkarnain) yang kita lihat cukup bagus,” kata Asrun yang juga Walikota Kendari, Jumat (19/8/2016).

Sulkarnain juga dianggap sebagai kader pemersatu dan didukung penuh kader-kader PKS yang terkenal solid. Olehnya pilihan pasangan tersebut dianggap sudah ideal, apalagi mengingat perjalanan PAN dan PKS dalam dua kali Pilwali yang selalu bersama-sama.

Menurut Asrun, selama dua periode dirinya berkoalisi dengan PKS, hubungan selalu berjalan dengan baik dan tidak pernah berselisih. Olehnya diharapkan ADP-Sulkarnain dapat memenangkan Pilwali Kendari 2017.

Untuk diketahui, saat ini sudah ada dua pasangan bakal calon walikota yang dipastikan memiliki pintu pencalonan. Pertama, Abdul Rasak-Haris Andi Surahman dengan koalisi Nasdem (3 kursi), Golkar (4) dan PBB (1), total ada 8 kursi (dari syarat minimal 7 kursi). Kedua, ADP-Sulkarnain dengan koalisi PAN (6), PKS (4), dan PKB (1), total 11 kursi.

Sementara itu, Ishak Ismail dan Muh. Zayat Kaimuddin (Derik) masih bersaing mencukupkan partai koalisi. Ishak didukung PDIP (4) sedangkan Derik didukung Hanura (2) dan PPP (1). Partai yang belum menentukan pilihan yakni Demokrat (4) dan Gerindra (5). (B)

 

Reporter : Muhamad Taslim Dalma
Editor      : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini