Ini Dua Lokasi Salat Idul Fitri yang Ditetapkan Pemprov Sultra

127
Ini Dua Lokasi Salat Idul Fitri yang Ditetapkan Pemprov Sultra
RAPAT- Gubernur Sultra Nur Alam saat memimpin rapat persiapan shalat idul fitri tahun 2017 di Ruang Rapat Gubernur Sultra, Kamis (15/6/2017). Dalam rapat ini ditetapkan dua lokasi shalat ied yakni di Masjid Al-Alam dan Kawasan Tugu MTQ Kendari. (ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM)

]Ini Dua Lokasi Salat Idul Fitri yang Ditetapkan Pemprov Sultra RAPAT– Gubernur Sultra Nur Alam saat memimpin rapat persiapan shalat idul fitri tahun 2017 di Ruang Rapat Gubernur Sultra, Kamis (15/6/2017). Dalam rapat ini ditetapkan dua lokasi shalat ied yakni di Masjid Al-Alam dan Kawasan Tugu MTQ Kendari. (ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) menetapkan dua lokasi salat Idul Fitri tahun ini. Dua lokasi tersebut adalah tugu MTQ Kendari dan Masjid Al-Alam Teluk Kendari.

Menurut Nur Alam, dibaginya dua lokasi itu mengingat kapasitas Masjid Al-Alam yang belum mampu menampung ASN dan masyarakat umum.

BACA JUGA :  Dorong Peningkatan Kualitas Event Pariwisata, Dispar Sultra Launching KEN 2024

“Kapasitas masjid bisa sampai 6.000 orang itu untuk ASN lingkup pemprov Sultra belum masyarakat umum, jadi kita bagi dua lokasi,” ungkap Nur Alam dalam rapat persiapan Idul Fitri di Ruang Rapat Gubernur, Kamis (15/6/2017).

Untuk penanggungjawab pelaksanaan salat Idul Fitri di Tugu MTQ Kendari diserahkan kepada Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sultra sedangkan di Masjid Al-Alam diambil alih oleh SKPD terkait lingkup Pemerintah Provinsi Sultra. Nur Alam juga tidak melarang jika ada masyarakat umum yang ingin melaksanakan salat di masjid yang sudah menghabiskan anggaran sekitar Rp. 300 miliar itu.

BACA JUGA :  Daftar Figur yang Berpotensi Maju Pilgub Sultra 2024

Sebab tujuan dipilihnya Masjid Al-Alam sebagai salah satu lokasi shalat yakni untuk menyampaikan dan meyakinkan masyarakat bahwa Masjid Al-Alam sudah dapat digunakan dan pembangunannya terus berlanjut.

“Ini juga menambah semangat kita semua untuk berusaha menyelesaikan pembangunan masjid tersebut, kalau masyarakat melihat langsung kan lebih bagus lagi,” pungkasnya.

Kemudian, terkait persiapan Nur Alam mengaharapkan semua SKPD dapat bekerja maksimal tanpa menunggu perintah, sebab dalam dokumen kepanitian sudah jelas tercantum tupoksi masing-masing. (B)

 

Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini