ZONASULTRA.COM, KENDARI – PT Garuda Indonesia Cabang Kendari akan menambah frekuensi penerbangan, rute atau jalur baru selain Makassar dan Jakarta, serta penerbangan intrasultra yang menghubungkan antar pulau di Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 2017 mendatang.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Kendari Gatot Rijadi mengatakan bahwa untuk penambahan tersebut pihaknya telah meminta persetujuan di kantor pusat.
Sebelum membuat keputusan tersebut, lanjutnya telah dilakukan feasibility study (menilai kelayakan implementasi sebuah bisnis) yang memungkinkan untuk membuka penambahan frekuensi dan rute baru.
Prospek lainnya di 2017 pihaknya juga akan mengadakan Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) pada April dan Oktober 2017. Pada event ini, akan diberikan penawaran promo dengan harga menarik, pemberian diskon, serta tersedia program-program menarik untuk customer bersama bank partner.
Gatot membaca penerbangan di 2017 akan lebih menjanjikan karena menurutnya pertumbuhan traffic penumpang meningkat. Selain itu, sektor pertambangan juga akan mulai beroperasi kembali.
“Bidang kontruksi dan keuangan yang terus berkembang, apalagi keaktifan pemerintah daerah (pemda) dalam mengadakan event-event nasional,” jelasnya.
Jika melihat ada suatu daerah yang terus berkembang, pihaknya akan menambah gerai Garuda Indonesia. Sementara ini di Sultra terdapat satu gerai Garuda di Kota Bau-Bau. Daerah yang diproyeksikan akan menjadi target penambahan gerai adalah Wakatobi, Kolaka, dan Muna.
Gatot berharap Garuda Indonesia pada 2017 nanti bisa terbang minimal empat kali dan terbang antar pulau di Sultra. Tentunya, ini butuh dukungan kontribusi dari pemerintah daerah untuk memajukan transportasi penerbangan bagi masyarakat.
“Jadi saat kita terbang, ada jaminan dari pihak pemda. Ketika marketnya belum tumbuh tentunya ini butuh subsidi dari pemda. Supaya penerbangan terus berkesinambungan,” tutupnya.(B)
Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Jumriati
