Jadi Salah Satu Pemain Film Molulo, Ini Tanggapan Ketua DPRD Sultra

372
Abdurrahman Saleh
Abdurrahman Saleh

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurahman Saleh terpilih menjadi salah satu pemain film Molulo, Jodoh Tak Bisa Dipaksa. Film ini adalah film lokal yang mengangkat budaya Sultra.

Ketua DPRD Sultra Abdurahman Saleh mengatakan bahwa daerah Sultra ini khususnya wilayah Konawe Raya ada tradisi-tradisi yang mengantarkan tentang keberagaman, toleransi serta komitmen tentang ke Indonesian. Dan Molulo ini bisa disandingkan dengan semua etnis yang ada, baik agama maupun latar belakang yang berbeda.

Abdurrahman Saleh
Abdurrahman Saleh

Menurutnya, Molulo dapat menjadi inspirasi bagi kita semua, untuk bisa bersama-sama bergandengan tangan bahwa tradisi leluhur ternyata masih lestari dan tetap digunakan sampai saat ini.

“Molulo ini dapat mempersatukan kita, tanpa memandang etnis, suku, agama maupun latar belakang yang berbeda,” ujarnya saat dikonfirmasi oleh awak media usai konferensi pers yang dilaksanakan di lantai 3 Lippo Plaza, Sabtu (7/1/2017).

Film ini, lanjut Abdurrahman, bukan cuman sebagai hiburan, tetapi juga memberikan pendidikan bagi masyarakat semua, bagaimana tentang sebuah kebudayaan, sebuah latar belakang etnis dan bisa mempersatukan di antara masyarakat Sultra.

Molulo ini, di adakan dibeberapa acara baik pernikahan, maupun acara suka dan duka. Dan Molulo ini lebih mengenal kedekatan secara personal terhadap budaya-budaya yang ada.

Dengan film Molulo ini, ia berharap bukan hanya saja ditonton oleh masyarakat Sultra saja, melainkan seluruh masyarakat Indonesia. Dan film ini merupakan bagian dari kreatifitas anak-anak Sultra yang tumbuh dan berkembang dengan generasi tehnologi yang ada.

“Mudah-mudahan dengan embrio, semangat awal membuat film molulo ini bisa diperlihatkan kepada Indonesia, bahwa bakat-bakat dan potensi yang dimiliki di Sultra ini tidak akan kalah dengan beberapa potensi-potensi yang ada di seluruh indonesia,” terangnya.

Untuk itu, tambah mantan Sekretaris DPW PAN Sultra agar mendukung film Molulo ini dan memberikan apresiasi, karena ini adalah semangat keIndonesiaan untuk Sultra. ” Saya juga terkejut dan kaget saat ditunjuk sebagai pemain film ini,” ungkapnya.

Untuk diketahui, dalam film ini Abdurahman Saleh berperan sebagai tokoh adat yang dituakan dalam suatu daerah karena mengetahui adat istiadat, seperti apa aturan-aturan dalam Molulo itu. (B)

 

Reporter : Kasman
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini