PRESS RELEASE – Menjelang bulan Ramadhan 2017 seluruh jajaran Kepolisian Resor (Polres) di Sulawesi Tenggara menggelar operasi cipta kondisi. Miras hasil sitaan polres Wakatobi dalam operasi cipta kondisi (cipkon). (Nova Ely Surya/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Menjelang bulan Ramadhan 2017 seluruh jajaran Kepolisian Resor (Polres) di Sulawesi Tenggara menggelar operasi cipta kondisi. Seperti yang dilakukan Polres Wakatobi dan Polres Kolaka Utara (Kolut).
Polres Wakatobi misalnya dalam operasi cipkon tersebut menyita sejumlah senjata tajam (sajam), merazia premanisme dan knalpot racing dan ribuan liter minuman keras (miras) berbagai jenis.
Kapolres Wakatobi AKBP. Hadi Winarno, didampingi Wakapolres, Kabag Ops, Kasat Reskrim, Kasat Sabhara dan Kapolsek Wangsel menjelaskan barang sitaan tersebut dari hasil razia yang dilakukan personil kepolisian beberapa waktu lalu.
“Ini adalah hasil sitaan 3 dan 4 hari lalu dalam rangka operasi cipta kondisi (cipkon) menjelang bulan suci ramadhan yang akan kita laksanakan beberapa hari kedepan,” ungkapnya saat ditemui di Halaman Polres Wakatobi. Rabu, (24/5/2017).
Lanjut Hadi, rencananya barang bukti yang telah disita akan dimusnahkan jumat atau sabtu ini, dan bulan puasa nanti operasi akan tetap dilakukan disejumlah titik yang diduga menjadi tempat produksi dan penjualan miras termasuk tempat hiburan malam(THM).
Ia menambahkan, untuk menjaga kondisi tetap aman dan tertib agar ia meminta masyarakat berperan aktif membantu kinerja Kepolisian.
“Jika ada laporan bakal kami tindak lanjuti, maka dari itu peran masyarakat dalam hal ini sangat penting untuk menjadi mitra Kepolisian” tukasnya.
hal yang sama juga dilakukan Polres Kolaka Utara, jelang ramadhan kepolisian memusnahkan ratusan botol minuman keras berbagai merek yang mereka sita setelah operasi cipta kondisi (cipkon) yang di gelar jajaran polsek beberapa hari lalu.
Pemusnahan tersebut digelar di halaman Mapolres yang dipimpin Kapolres)Kolaka Utara ( Kolut), AKBP Juli Eko Prihartono
Miras hasil sitaan polres Kolaka Utara dalam operasi cipta kondisi (cipkon)
“saya ucapakan banyak terimah kasih kepada polsek dan jajaran polres kolut yang telah melaksanakan tugas untuk menciptakan situasi, kondusif di wilayah kolut,dengan melaksanakan operasi cipta kondisi tethadap penyakit kejahatan masyarakat, dan premanisme sebelum memasuki bulan suci ramadhan,” ujar kapolres dalam sambutannya,Rabu (24/5/2017)
Lanjut kapolres, selain botol minuman keras juga minuman tradisional jenis ballo (tuak) ikut dimusnahkan, sedikitnya 219 liter telah di sita beserta alat yang di pakai sebagai wadah pada saat proses pembuatan.
“pemusnahan jenis minuman ini agar memberi efek jerah kepada masyarakat yang mengomsumsi dan menjual miras jenis ini (tuak,red),” tandasnya.
Kapolres menambahkan, bahwa pihaknya sengaja memusnahkan barang bukti miras ini untuk mencegah gangguan kamtibmas, terutama jelang bulan puasa yang tinggal beberapa hari lagi.
“Masalah miras menjadi gangguan kamtibmas. Sudah banyak contoh kasus yang di lakukan baik individu maupun kelompok yang di awali oleh miras,olehnya itu melalui pembinaan dengan membuat surat pernyataan agar masyarakat tidak lagi mengulangi perbuatannya,” imbuhnya. (B)
Reporter : Nova Ely Surya/ Rusman Edogawa
Editor : Tahir Ose