Keluarga Korban Meninggal Ingin Polisi Berantas Pengedar PCC di Kendari Sampai Akarnya

110
kendari darurat narkoba
Ilustrasi

kendari darurat narkoba Ilustrasi

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pil Paracetamol, Caffeine, dan Carisoprodol (PCC) kembali menelan korban jiwa. Kali ini korbannya adalah AC (16), salah satu siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Dengan adanya kejadian ini, keluarga korban menginginkan agar pihak kepolisian bisa mencari pengedar pil terlarang yang telah menelan banyak korban di Kota Kendari.

“Saya sudah ikhlaskan anak saya. Kita tidak mau ada lagi korban. Kita mau ini yang terakhir. Karena itu, kita mau polisi bisa betul-betul berantas ini PCC sampai ke akarnya,” kata RS, ibu AC di rumahnya BTN Rezki Anggoeya, Kelurahan Poasia, Kecamatan Anduonohu, Kota Kendari, Jumat (22/9/2017) siang.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

(Berita Terkait : 11 Hari Dirawat di Rumah Sakit, Pelajar Korban PCC Meninggal Dunia)

RS bersama pihak keluarga juga berharap agar rekan AC yang telah memberikan pil PCC segera ditangkap.

“Kita ini tidak tahu siapa yang kasi itu obat. Semoga polisi secepatnya bisa tangkap itu semua pengedar terutama yang kasi anak saya PCC,” tambah RS.

“Saya yakin dia dikasi gratis itu obat. Karena waktu mau keluar dari rumah, saya cuma kasi dia uang Rp 2.000. Dan memang dia tidak pernah minta uang banyak,” jelas RS.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

Pihak keluarga masih trauma dengan kejadian yang menimpa AC. AC di mata keluarganya adalah anak yang sabar dan penurut. Selain itu, di lingkungan sekitar tempat tinggalnya, AC juga dikenal sebagai anak yang mudah bergaul.

(Berita Terkait : 30 Remaja di Kendari Bersamaan Masuk UGD Setelah Konsumsi Obat, Satu Meninggal Dunia)

Untuk diketahui, AC meninggal dunia di Rumah Sakit Bahteramas pada Kamis (21/9/2017) pada pukul 01.35 Wita dini hari. Sebelum dirawat di RS Bahteramas, AC juga sempat dirawat di RSUD Kendari dan RS Bhayangkara Kendari. (B)

 

Reporter: Lukman Budianto
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini