Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Pomalaa, Inspektur Satu (IPTU) Ardhy Yusuf melalui pesan singkatnya, Jum’at (20/3/2015) dinihari di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Pomalaa, Inspektur Satu (IPTU) Ardhy Yusuf melalui pesan singkatnya, Jum’at (20/3/2015) dinihari di Pomalaa, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ardhy Yusuf mengatakan, hingga Jum’at (20/03/2015) pukul jam 01.00 dini hari, korban yang dilarikan ke RS Antam bertambah 37 orang. “Tapi pagi tadi ada lagi yang masuk di RS dua orang, jadi jumlah keseluruhan 39 orang,” ujarnya.
Pihak kepolisian telah mengambil sampel makanan, yang menyebabkan puluhan karyawan PT. Wasamitra keracunan. “Pemilik Catering termasuk pengantar nasi, kita sudah periksa untuk sementara, kita menunggu dulu, karena belum ada keberatan, belum ada yang melapor, karena ini memang tidak ada unsur kesengajaan,” tandasnya.
Ardhy mengataakan, setelah melewati perawatan intensif, korban keracunan makanan yang dirawat di RS. Antam tersisa enam orang. “Sebagian sudah pulang, yang sudah merasa agak mendingan,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan karyawan PT. Wasamitra keracunan makanan usai menyantap makan malam sekitar pukul 18.00 Wita. (Saban)
