Media di Kendari Masih Minim Mengangkat Isu Gender

60

Koordinator manager rumpun perempuan Sultra, Zahra mengungkapkan selama ini pihaknya terus memonitoring pemberitaan media di Kendari dalam mengangkat isu gender. Hal yang paling disayangkan terkadang

Koordinator manager rumpun perempuan Sultra, Zahra mengungkapkan selama ini pihaknya terus memonitoring pemberitaan media di Kendari dalam mengangkat isu gender. Hal yang paling disayangkan terkadang dalam pemberiataan perempuan itu terkesan dihakimi. 
“Setiap pemberitaan media mengenai isu gender itu kami kliping, namun terkadang kami menemukan berita yang keberpihakan terhadap isu gender itu masih kurang,” kata Zahra dalam dialog terbuka antara rumpun perempuan dengan sejumlah jurnalis di Kota Kendari, Rabu (11/3/2015) malam. 
Hal itu juga diakui fasilitator dialog Jufri Rahim yang sudah cukup lama bergelut di media. Dicontohkannya terkadang ada lead berita gara-gara keluar malam perempuan diperkosa. Dalam hal ini yang dihakimi adalah perempuan yang sudah menjadi korban, sementara laki-laki yang jelas melakukan kejahatan justru terkesan disamarkan.
“Inikan sangat mempengaruhi persepsi masyarakat dalam mengangkat isu-isu sensitif bagi perempuan. Melalui pertemuan ini semoga dapat dicapai suatu solusi agar bagaiman sebenarnya mengurangi kecenderungan merugikan perempuan dalam pemberitaan” Kata Jufri.
Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kendari Zainal A. Ishak  yang juga hadir dalam pertemuan itu menuturkan  sudah menjadi tugas media untuk memfollow up isu-isu  gender. Hanya saja  perlu ada semacam kegiatan bersama yang digagas untuk penguatan kapasitas jurnalis itu sendiri dalam mengangkat isu gender. Terlebih bagi aktivis perempuan untuk lebih aktif merespon temuan di lapangan mengenai isu gender dan dikomunikasikan kepada jurnalis untuk diangkat dalam sebuah berita ataupun rubrik tertentu di media masing-masing. (**Taslim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini