ZONASULTRA.COM, KENDARI – Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan meminta kepada seluruh instansi perhubungan, baik yang berada di pusat maupun di daerah untuk mempercepat penyerapan anggaran tanpa melanggar ketentuan dan aturan yang berlaku.
Hal itu disampaikan Jonan dalam sambutannya saat upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) di pelataran Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara pada Kamis (17/9/2015) yang dibacakan oleh Gubernur Sultra, Nur Alam sebagai pembina upacara.
Percepatan pelaksanaan anggaran tersebut, lanjutnya harus dilaksanakan secara teliti dan diikuti dengan pengawasan yang ketat. Setiap tahapan perlu dimonitor dan dikontrol agar seluruh proses pelaksanaan anggaran dapat berjalan sebagaimana yang telah direncanakan.
Selain penyerapan anggaran, Jonan juga mengingatkan para insan perhubungan untuk tetap konsisten mengedepankan keselamatan dan kenyamanan masyarakat dalam memberikan pelayanan.
“Meskipun dalam mengelola anggaran diperlukan efisiensi, akan tetapi tidak boleh mengurangi kualitas keselamatan dan kualitas pelayanan. Keselamatan dalam pelayanan perhubungan merupakan harga mati dan tidak bisa ditawar,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Sultra, Mamun Supriatna mengungkapkan, dari sekitar Rp 600 milyar dana APBN yang diperuntukkan untuk pembangunan infrastruktur dan fasilitas perhubungan di Sultra, serapan anggaran secara keseluruhan baru sekitar 60 persen.
Dengan waktu yang tersisa 3 bulan lagi, dia optimis serapan anggaran yang tersisa 40 persen tersebut bisa tuntas.
