Menteri Susi Serahkan Santunan Rp 160 Juta ke Keluarga Nelayan yang Meninggal

59
Menteri Susi Serahkan Santunan Rp 160 Juta ke Keluarga Nelayan yang Meninggal
ASURANSI NELAYAN - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti saat menyerahkan uang santunan kepada istri almarhum Nasrul, nelayan Kelurahan Lapulu, yang meninggal di darat akibat kecelakaan, Jumat (24/3/2017). (RAMADHAN HAFID/ZONASULTRA.COM)
Menteri Susi Serahkan Santunan Rp 160 Juta ke Keluarga Nelayan yang Meninggal
ASURANSI NELAYAN – Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pujiastuti saat menyerahkan uang santunan kepada istri almarhum Nasrul, nelayan Kelurahan Lapulu, yang meninggal di darat akibat kecelakaan, Jumat (24/3/2017). (RAMADHAN HAFID/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pujiastuti menyerahkan santunan yang didapatkan dari asuransi nelayan yang meninggal di darat senilai Rp 160 juta. Santunan tersebut diberikan kepada Linda (36) istri dari almarhum Nasrul yang merupakan nelayan di Kelurahan Lapulu, Kota Kendari.

“Ini asuransi nelayan diberikan kepada ibu. Ini digunakan untuk biaya hidup dan sekolah anak ya,” kata Susi.

Linda mengaku, sangat senang dan bersyukur karena menerima atas asuransi nelayan tersebut. Apalagi yang memberikan adalah seorang menteri.

Menurutnya, uang yang didapatkan dari asuransi almarhum suaminya itu akan dipergunakannya untuk membuka usaha dan biaya sekolah ketiga anaknya.

“Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas asuransi ini. Uang ini saya akan gunakan untuk membuka usaha, agar tetap bisa membiayai biaya hidup sehari-hari sejak ditinggal oleh suami,” ungkapnya.

Linda menceritakan bahwa suaminya meninggal pada tanggal 10 Desember 2016 lalu di Baypass Kendari. Kejadian itu bermula ketika suaminya mengantar bosnya yang merupakan pemilik kapal ia bekerja untuk pulang di rumahnya.

Baca Juga : Kunjungi PPI Kendari, Menteri Susi Disambut Meriah Ratusan Nelayan

“Waktu itu suami saya pulang mengantar bosnya ke rumahnya pakai motor. Setelah dari rumah bosnya mau pelang ke rumah suami saya mengalami kecelakaan di depan Swissbell hotel dan meninggal. Tapi Alhamdulillah suami saya sudah masuk daftar asuransi nelayan, sehingga keluarga yang ditinggalkan dapat santunan,” tutupnya dengan nada lirih. (B)

 

Reporter : Ramadhan Hafid
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini