Merasa Dikhianati Partai, Kader PDIP Kolaka Utara Segel Kantor PDIP Sultra

89
Merasa Dikhianati Partai, Kader PDIP Kolaka Utara Segel Kantor PDIP Sultra
AKSI UNJUK RASA - Kader PDIP Kolaka Utara (Kolut) menyegel Kantor Dewan Pimpinan Daerah PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) di Jalan Supu Yusuf, Mandonga, Kendari, Jumat (16/9/2016). Hal itu sebagai buntut kekecewaan karena PDIP tidak mendukung kadernya Ulfah Khaeruddin maju pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kolut 2017. (Muhamad Taslim Dalma/ZONASULTRA.COM)
Merasa Dikhianati Partai, Kader PDIP Kolaka Utara Segel Kantor PDIP Sultra
AKSI UNJUK RASA – Kader PDIP Kolaka Utara (Kolut) menyegel Kantor Dewan Pimpinan Daerah PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) di Jalan Supu Yusuf, Mandonga, Kendari, Jumat (16/9/2016). Hal itu sebagai buntut kekecewaan karena PDIP tidak mendukung kadernya Ulfah Khaeruddin maju pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kolut 2017. (Muhamad Taslim Dalma/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kader PDIP Kolaka Utara menyegel Kantor Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Sulawesi Tenggara (Sultra) di Jalan Supu Yusuf, Mandonga, Kendari, Jumat (16/9/2016).

Aksi tersebut merupakan buntut kekecewaan karena PDIP tidak mendukung kadernya Ulfah Khaeruddin, untuk turut bertarung  pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kolut 2017. PDIP malah memberikan  dukunganya pada  kader Golkar Boby Alimuddin.

“Kami Mendukung Ulfah. Kantor Ini Disegel. Kader PDIP Kolaka Utara” sebagaimana tertulis di pintu depan Kantor DPD PDIP Sultra.

Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP Kecamatan Porehu Kolut,  Haeruddin mengatakan kader PDIP di Kolut merasa dikebiri karena keputusan yang tidak memihak kader. Padahal dalam Musyawarah Nasional Badan Pemenangan Pemilu dinyatakan bahwa daerah yang perolehan suaranya di atas 15 persen berhak mengusung calon termasuk kadernya sendiri.

(Artikel Terkait : Kader PDIP Kolaka Utara Mengamuk di Kantor DPD PDIP Sultra)

“Nah karena itu kami merasa dikhianati. Di Kolut pada saat Pilcaleg 2014 perolehan suara kami mencapai 27 persen, 6 kursi DPRD kabupaten dan 1 kursi DPRD provinsi. Coba bandingan sebelum pa Khaeruddin (ayah Ulfah) menjabat Ketua PDIP Kolut, perolehan suara PDIP selalu nol kursinya,” kata Haeruddin.

Lanjut, Haeruddin aksi segel tersebut diharapkan bisa menjadi perhatian DPP PDIP untuk mengubah keputusannya. Paling tidak Ulfah Khaeruddin bisa menjadi 01 dan bila perlu Boby Alimuddin menjadi 02.

Aksi segel tersebut disertai dengan unjuk rasa puluhan kader PDIP Kolut dan masyarakat simpatisan Ulfa Khaeruddin. Bahkan Massa aksi sempat membanting kursi di lantai 2 Kantor DPD PDIP Sultra karena kecewa tidak dapat bertemu Ketua DPD PDIP Sultra Hugua. (B)

 

Reporter: Muhamad Taslim Dalma
Editor: Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini