Oheo juga sudah mnyusun agenda-agenda acara kepartaian yang bersifat untuk mengembangkan dan menjalankan rutinitas partai. Penetapan tim desk Pilkada tersebut menurut Oheo merupakan rangkaian proses
Oheo juga sudah mnyusun agenda-agenda acara kepartaian yang bersifat untuk mengembangkan dan menjalankan rutinitas partai. Penetapan tim desk Pilkada tersebut menurut Oheo merupakan rangkaian proses penjaringan calon kepala daerah se-Sultra.
Hari Senin (6/4/2015) tim yang dipimpin langsung pak Sjafei ini sudah mulai jalan. Kemampuan dia (Sjafei) sudah tidak diragukan lagi karena sudah dua periode menjadi kepala daerah di Buton, jadi sudah paham persolan daerah,” kata Oheo di Kendari, Minggu (5/4/2015).
Salah satu tugas ketua tim desk Pilkada adalah menerima partai-partai lain untuk berkoalisi dalam menentukan calon kepala daerah dan juga segera memfinalisasikan siapa saja kader Golkar yang akan diusung menjadi calon wakil atau bupati. Ini merupakan jawaban atas tugas konsolidasi yang diembankan kepadanya langsung dari Ketua Umum Golkar Agung Laksono.
Sjafei Kahar yang telah mendapatkan SK ketu tim Desk Pilkada mengaku akan melakukan penjaringan calon kepala daerah dengan demokratis. Bagi para calon yang ingin lewat pintu Golkar tidak perlu takut dengan adanya isu money politik karena itu sudah bukan lagi zamannya. Golkar yang sekarang menurutnya lebih mementingkan perkembangan partai dengan memenangkan Pilkada di setiap daerah.
Mengenai koalisi Golkar di Pilkada, menurut Sjafei, dibawah kepemimpinan Agung Laksono tidak mengenal Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Koalisi Merah Putih (KMP). Penjajakan untuk berkoalisi merupakan tantangan yang cukup besar mengingat jumlah kursi di daerah yang memang butuh koalisi untuk mengajukan calon.
Kita terbuka dengan partai apa saja sepanjang memiliki visi dan misi yang sama. Selain itu, yang lebih penting juga adalah kemampuan para bakal calon dalam mendekati partai lain yang memenuhi syarat untuk mencalonkan sehingga koalisi akan lebih mudah, kata Sjafei. (Taslim)
