Oknum BKD Konut Diduga Lakukan Pungli Pembuatan Rekomendasi CPNS K2

121
Suasana pengambilan surat rekomendasi pemeriksaan kesehatan sebagai prasyarat 100 persen CPNS K2 bertempat diruangan Kabid Pengadaan BKD Konut, Senin (28/12/2015).Mumu/ZONASULTRA.COM

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Oknum  pegawai  Daerah (BKD) Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) bidang pengadaan,  diduga melakukan pungutan liar (pungli)  kepada 304  calon pegawai negeri sipil (CPNS) kategori dua (K2) di daerah tersebut.

 Suasana pengambilan surat rekomendasi pemeriksaan kesehatan sebagai prasyarat 100 persen CPNS K2 bertempat diruangan Kabid Pengadaan BKD Konut, Senin (28/12/2015).Mumu/ZONASULTRA.COM
Suasana pengambilan surat rekomendasi pemeriksaan kesehatan sebagai prasyarat 100 persen CPNS K2 bertempat diruangan Kabid Pengadaan BKD Konut, Senin (28/12/2015).Mumu/ZONASULTRA.COM

Pungutan liar  terkait  pemberian surat rekomendasi  pemeriksaan kesehatan  sebagai  prasyarat mengikuti uji kesehatan guna pemenuhan SK 100 persen.

Kepada para CPNS K2 oknum  pegawai BKD tersebut  menarik uang senilai Rp.25 ribu  dan bika ditotal  oknum BKD tersebut mendapatkan Rp. 7.600 ribu dari hasil pungli.

“Iya, kami dimintai uang sebanyak Rp.25 ribu. Katanya sih, biaya pengurusan dan biaya capeh,” kata salah satu CPNS K2 yang tak ingin namanya disebutkan pada Senin (28/12/2015).

Sementara itu, Kepala BKD Konut, Kahar saat  dikonfimasi mengatakan tidak mengetahui jika  bawahanya melakukan pungutan liar. Tindakan bawahanya itu menurut Kahar,  telah membuat  citra instansi yang dipimpinya buruk di mata masyarakat.    Dia pun berjanji akan melacak  nama bawahanya yang  sudah melakukan pungutan liar. Harusnya kata Kahar untuk pengurusan surat rekomendasi pemeriksaan kesehatan   tersebut bersifat gratis. Kahar

“Tolong lacakkan saya siapa pemungutnya, saya sudah sampaikan tidak ada pungutan sepeser pun,. Bikin malu saja ” kata Kahar, dengan nada marah saat  dihubungi melalui telepon selularnya Senin siang .

 

Penulis : Murtaidin Mumu
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini