Operasi Pasar Terpadu, Polres Buton Temukan Produk Makanan Kadaluarsa

82
Operasi Pasar Terpadu, Polres Buton Temukan Produk Makanan Kadaluarsa
OPERASI PASAR - Kasat Reskrim Buton Iptu Hasanudin, Kabid dan staf Dinas Perdagangan Buton, saat memantau barang disalah satu toko masyarakat di Pasar Kaloko, Selasa (12/12/2017). (Nanang/ZONASULTRA.COM)

Operasi Pasar Terpadu, Polres Buton Temukan Produk Makanan KadaluarsaOPERASI PASAR – Kasat Reskrim Buton Iptu Hasanudin, Kabid dan staf Dinas Perdagangan Buton, saat memantau barang disalah satu toko masyarakat di Pasar Kaloko, Selasa (12/12/2017). (Nanang/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, PASARWAJO – Operasi pasar terpadu yang digelar oleh jajaran Polres Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Dinas Perdagangan, Dinas Pertanian dan Dinas Ketahanan Pangan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat di Pasar Sabho dan Kaloko menemukan sejumlah produk yang sudah kadaluarsa.

Kepala Bidang Standarisasi Harga dan Perlindungan Konsumen, Dinas Perdagangan Buton Yulianti mengatakan, sejumlah produk makanan kadaluarsa yang ditemukan dalam operasi itu diantaranya adalah susu kaleng, makanan ringan dan minuman kemasan.

Saat ditemukan, sejumlah produk makanan itu masih dipajang untuk dijual kepada konsumen di etalase kios/warung di pasar itu.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Tahun 2023 Sebesar Rp29 Triliun

Namun demikian, pihaknya belum menyita hasil temuan tersebut, namun masih dilakukan pembinaan dan pendekatan persuasif agar produk-produk itu jangan lagi dipajang atau diperjual-belikan.

“Jika masih ditemukan pedagang yang mencoba menjual kembali barang yang sudah kadaluarsa itu, akan ditindak secara tegas oleh pihak Kepolisian. Tidak ada lagi pembinaan. Barang daganggannya langsung di ambil (sita), serta akan berhadapan dengan penegak hukum,” terang Yulianti, Selasa (12/12/2017).

Dia juga menjelaskan, operasi pasar kali ini pihaknya juga menemukan harga sembilan bahan pokok (sembako) yang mengalami kenaikan. Misalnya, telur dari harga Rp 45 ribu naik menjadi Rp 48 ribu per rak. Sedangkan sejumlah bahan pokok lainnya, masih terpantau stabil.

BACA JUGA :  Realisasi Belanja Negara di Sultra Meningkat Rp1 Triliun

“Beras, gula, bawang merah, minyak dan bawang putih serta daging harganya masih sama dengan hari-hari biasanya,”katanya.

Kada dia, pada umumnya telur selalu mengalami kenaikan harga setiap menjelang Natal, Tahun Baru maupun lebaran Idul Fitri. Meski demikian, kenaikan harga ini tidak cukup menonjol, sebab tidak berpengaruh terhadap daya beli konsumen, karena masih bisa terjangkau.

Untuk diketahui, operasi pasar ini digelar secafa rutin setiap tahunnya untuk memantau stabilitas harga serta ketersediaan barang kebutuhan menjelang natal dan tahun baru. Kali ini, operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Buton IPTU Hasanudin. (C)

 

Reporter : Nanang
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini