Pemda Konut Anggarkan 5 Miliyar Untuk Lomba P2WKSS

81
bedah-rumah-terlihat-kepala-bppkb-konut-h-kasim-pagala-sedang-menjukkkan-salah-satu-rumah-di-desa-laimeo-kecamatan-sawa-kabupaten-konut-yang-sementara-di-bedah
BEDAH RUMAH-Terlihat Kepala BPPKB Konut, H.Kasim Pagala, sedang menjukkkan salah satu rumah di Desa Laimeo, Kecamatan Sawa, Kabupaten Konut, yang sementara di bedah. Dalam rangka perlombaan P2WKSS yang akan di gelar pada 28 september 2016 nanti. (Jefri/ZONASULTR.COM)
bedah-rumah-terlihat-kepala-bppkb-konut-h-kasim-pagala-sedang-menjukkkan-salah-satu-rumah-di-desa-laimeo-kecamatan-sawa-kabupaten-konut-yang-sementara-di-bedah
LOMBA P2WKSS – Terlihat Kepala BPPKB Konut, H.Kasim Pagala, sedang menjukkkan salah satu rumah di Desa Laimeo, Kecamatan Sawa, Kabupaten Konut, yang sementara di bedah dalam rangka perlombaan P2WKSS yang akan di gelar pada 28 september 2016 nanti. (JEFRI IBNU/ZONASULTR.COM)

 

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU -Pemerintah daerah kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), menghabiskan anggaran hingga Rp 5 miliyar dalam perisiapan lomba Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS), se-Sultra.

Ketua pelaksana kegiatan, Kasim Pagala saat di Konfirmasi, Minggu, (25/9/2016), mengungkapkan, Dana tersebut merupakan hasil sumbangsi dari seluruh satuan perangkat kerja daerah (SKPD) Konut, setelah mengadakan rapat musyawarah terbuka dalam mensukseskan lomba P2WKSS.

“Jadi masing-masing SKPD bertanggung jawab melakukan pembenahan. Dan untuk anggaran yang kami gunakan kalau kita hitung sekitar 5 miliyar. Pembenahan ini betul-betul di genjot. Olehnya itu kami optimis menjadi juara satu.”Kata Kasim.

Sedangkan pembenahan yang di lakukan jelang lomba tersebut, lanjut Kasim yang juga menjabat Kepala pemberdayaan perempuan keluarga berencana (BPPKB) Konut ini, berada di Desa Laimeo, Kecamatan Sawa, Kabupaten Konut.

“Pokoknya kita tata dan benahi semua, mulai dari rumah-rumah, jalan, mesjid, balai desa, kantor desa, sanggar PKK, sanggar karang taruna, PAUD, gedung posyandu sehingga menjadi asri. Juga kita mendirikan kelompok usaha wanita, seperti Koperasi, sebagai wadah usaha masyarakat, “terangnya.

Untuk di ketahui penilaian lomba P2WKSS tersebut, akan berlangsung pada Rabu, 28/9/2016 yang dilakukan oleh tim dari pusat. Dan dalam lomba tersebut seluruh daerah yang berada di Sultra, masing-masing memilih satu desa untuk dilakukan pembenahan, dan penataan untuk tampil dalam lomba tersebut, serta bersaing untuk menjadi juara mewakili Sultra. (C)

 

Reporter : Jefri Ibnu
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini