Pemda Konut Gelar Sunatan Massal Gratis

188
Pemda Konut Gelar Sunatan Massal Gratis
SUNATAN MASSAL - Bupati Konut, Ruksamin bersama wakilnya, Raup dan Kadis Kesehatan setempat, Nurjanna Efendi meninjau pelaksanaan sunatan massal di aula Kantor Kecamatan Lasolo, Senin (8/10/2018). (Jefri/ZONASULTRA.COM).

ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar sunatan masal gratis. Kegiatan itu, dilaksanakan melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Konut selaku leading sektor di 13 kecamatan.

Bupati Konut, Ruksamin mengatakan program itu merupakan wujud peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah itu.

“Kami lakukan gratis untuk masyarakat. Saya harap kegiatan ini, di manfaatkan dengan baik, agar dapat terakomodir di seluruh wilayah mulai tingkat kecamatan, kelurahan dan desa,”kata Mantan Ketua DPRD Konut ini saat membuka kegiatan sunatan massal di aula pertemuan Kantor Kecamatan Lasolo, Senin (8/10/2018).

Pria bergelar doktor ini juga menghimbau seluruh intansi di lingkup Pemda Konut yang mempunyai peran terhadap pelayanan langsung ke masyarakat agar senantiasa mengutamakan dan memberikan penyajian jasa publik yang terbaik tanpa pilih kasih.

BACA JUGA :  Petugas SPBU Wanggudu Raya Kedapatan Isi Pertalite ke Jeriken dalam Mobil

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Konut, Nurjannah Efendi mengungkapkan sunatan massal itu menyasar 159 desa di 13 kecamatan dengan melibatkan tim jajaran Dinkes Konut bersama ahli medis di 22 Puskesmas wilayah itu.

“Kegiatan ini (sunatan massal) merupakan program kerja untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Pelayanannya di Puskemas Balai Kelurahan, Desa dan Kecamatan. Tergantung koordinasinya dan situasinya,” ujar wanita berhijab ini di lokasi kegiatan.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

Dia menambahkan, kegiatan kemanusiaan tersebut dijalankan bertahap. Seluruh fasiltas alat medis dan obat-obatan ditanggung langsung pihak Dinkes Konut dan gratis.

“Jadi, kegiatannya kami jalankan sampai tuntas, tak ada batasan waktu. Tiap hari, 1 kecamatan ditangani dua sampai tiga Puskesamas. Data pasien langsung dari desa atau kelurahan. Untuk dari Dinkes, kami turunkan tim 30 orang. Inilah yang juga mendampingi teman-teman medis di Puskesmas,”tukasnya.

Selaku pihak penanggung jawab, dirinya menghimbau seluruh masyarakat agar antusias menyambut program tersebut dengan membawa anaknya yang belum sunat ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pelayanan. (B)

 


Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini