Pemkab Buton Alokasikan Dana Rp 1 Miliar Untuk Pengaspalan Jalan di Desa Wining

70
Pemkab Buton Alokasikan Dana Rp 1 Miliar Untuk Pengaspalan Jalan di Desa Wining
RAPAT KOORDINASI- Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Muhammad Radjulan (ujung kanan) saat memaparkan pengalokasian anggaran Rp. 1 miliar dalam APBD 2017 untuk pengaspalan jalan di Desa Wining, Kecamatan Pasarwajo, Selasa (29/11/2016). ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM
Pemkab Buton Alokasikan Dana Rp 1 Miliar Untuk Pengaspalan Jalan di Desa Wining
RAPAT KOORDINASI– Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Muhammad Radjulan (ujung kanan) saat memaparkan pengalokasian anggaran Rp. 1 miliar dalam APBD 2017 untuk pengaspalan jalan di Desa Wining, Kecamatan Pasarwajo, Selasa (29/11/2016). ILHAM SURAHMIN/ZONASULTRA.COM

 

ZONASULTRA.COM, BUTON – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalokasikan dana sebesar Rp. 1 miliar untuk pengaspalan jalan di Desa Wining, Kecamatan Pasarwajo dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017 mendatang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Buton Muhammad Radjulan mengatakan, dirinya sangat prihatin terhadap kondisi jalan yang berada di Desa Wining yang hingga saat ini dapat dikatakan sangat tidak layak menjadi jalan umum masyarakat. Sebab, polusi udara yang disebabkan oleh kendaraan berat yang keluar masuk mengangkut aspal sangat menganggu kesehatan masyarakat.

“Oleh karenanya kami telah memasukan alokasi anggaran di APBD 2017 untuk pengaspalan jalan di sana dengan jarak 1 km,” ungkap Radjulan dalam rapat koordinasi di Aula Rapat Bupati Buton, Takawa, Selasa (29/11/2016).

Sementara itu, berdasarkan data dari PU Kabupaten Buton bahwa jarak jalan yang rusak parah di Desa Wining dari jalan poros sekitar 2,5 km. Sehingga untuk sisa dari jarak 1,5 km akan dilimpahkan kepada pihak perusahaan tambang aspal yang menjadikan jalur tersebut sebagai jalur keluar masuk mobil angkutan aspal.

Hal ini merupakan salah satu poin kesepakatan yang didapatkan dalam rapat koordinasi antara warga desa Wining yang menuntut agar jalan di desa tersebut segera diaspal bersama pihak perusahaan tambang aspal yang beroperasi di desa tersebut, salah satunya PT Wika. (B)

 

Reporter: Ilham Surahmin
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini