Pusat belum ada bantuan (dana pilkada, red), karena Pilkada menggunakan dana daerah, kata Cahyo Kumolo saat dikonfirmasi awak zonasultra.id, Selasa (7/4/2015).Untuk membahas kesiapan an
Pusat belum ada bantuan (dana pilkada, red), karena Pilkada menggunakan dana daerah, kata Cahyo Kumolo saat dikonfirmasi awak zonasultra.id, Selasa (7/4/2015).
Untuk membahas kesiapan anggaran Pilkada itu sendiri, Tjahjo berencana mengumpulkan seluruh kepala daerah dan ketua-ketua DPRD yang daerahnya mengikuti Pilkada serentak tersebut. Dalam pertemuan yang dijadwalkan pada minggu ketiga bulan April bertempat di aula Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tersebut, Mendagri juga akan mendengarkan masukan-masukan dari pihak-pihak terkait, seperti Ketua KPU RI, Bawaslu RI, Ketua Komisi II DPR RI serta Ketua DPD RI.
Khusus di Sulawesi Tenggara (Sultra) ada sejumlah daerah yang akan mengikuti Pilkada 2015 itu. Hanya saja beberapa diantaranya mengaku belum siap menyelenggarakan Pilkada karena masalah kekurangan anggaran. Namun sesuai dengan penegasan Tjahjo, daerah yang megikuti Pilkada serentak itu harus menyiapkan aggaran.
Saat ditanya nantinya bagaimana nasib daerah-daerah yang memang tidak memiliki anggaran untuk pelaksanaan Pilkada 2015? Serta bagaimana jika memang tidak ada anggaran bantuan bagi daerah yang akan melaksanakan Pilkada 2015? Apakah diundur pelaksanaannya atau tetap dipaksakan dengan jumlah anggaran yang dimiliki? Terkait soal ini, Tjahjo enggan untuk berkomentar. (**Iman)
