PT SPR Gelar Donor Darah di Kendari, 91 Kantung Berhasil Dikumpulkan

205
PT SPR Gelar Donor Darah di Kendari, 91 Kantung Berhasil Dikumpulkan
DONOR DARAH- Saat kegiatan donor darah yang dilakukan oleh PT. Stargate Pasific Resources di di Taman Kantor Walikota Kendari, Minggu (21/2/2016). Total ada 91 kantung darah yang berhasil dikumpulkan. (ZONASULTRA.COM/ISTIMEWA)
PT SPR Gelar Donor Darah di Kendari, 91 Kantung Berhasil Dikumpulkan
DONOR DARAH– Saat kegiatan donor darah yang dilakukan oleh PT. Stargate Pasific Resources di di Taman Kantor Walikota Kendari, Minggu (21/2/2016). Total ada 91 kantung darah yang berhasil dikumpulkan. (ZONASULTRA.COM/ISTIMEWA)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI– Perusahaan tambang nikel PT. Stargate Pasific Resources (SPR) mengadakan kegiatan donor darah di Taman Kantor Walikota Kendari, Minggu (21/2/2016). Sejumlah warga Kota Kendari yang sedang berolah raga singgah di acara tersebut dan antusias mendonorkan darahnya.

SPT Enviroment PT. SPR La Ode M Yunus mengatakan, acara itu dalam rangka Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja Nasional (HK3N) yang biasanya diperingati dari tanggal 12 Januari hingga 12 Februari. Hanya karena berbagai sebab, maka PT. SPR baru dapat melaksanakannya 21 Februari hari ini.

Kegiatan yang terselenggara berkat kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan Pemerintah Kota Kendari itu berhasil mengumpulkan 91 kantung darah. Kantung darah itu kemudian diserahkan kepada PMI untuk kemudian diberikan kepada orang yang membutuhkan transfusi darah.

“Kegiatan donor biasanya kami laksanakan 2 kali dalam setahun sejak tahun 2010. Dengan kegiatan ini kami ingin menunjukkan bahwa donor darah sangat penting bagi kesehatan diri sendiri dan darah yang didonorkan sangat dibutuhkan orang lain,” kata Yunus usai kegiatan tersebut.

Awalnya donor darah seperti itu dilaksanakan di lokasi tambang yakni Desa Molore, Kecamatan Langkikima, Konawe Utara (Konut) pada 2010 sampai 2014 dengan melibatkan pekerja. Namun dengan adanya undang-undang mineral dan batubara (minerba) yang melarang ekspor bahan mentah maka tidak bisa lagi digelar kegiatan donor darah karena jumlah pegawai sudah jauh berkurang.

Kalaupun dilaksanakan di Konut maka kantung darah yang dikumpulkan dipastikan sedikit dan tidak sesuai harapan karena masyarakatnya masih awam dan biasanya takut terhadap yang berhubungan dengan jarum suntik.

Olehnya kata Yunus, kegiatan yang juga bagian dari Corporate Social Responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan itu mulai tahun 2015 dan tahun 2016 dipusatkan di ibukota Provinsi yakni Kendari.

 

Penulis : Muhammad Taslim Dalma

Editor  : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini