Rektor USN Kolaka: Pendidik Harus Membentuk Anak Didik Berakhlak dan Budi Pekerti yang Baik

548
Rektor USN Kolaka: Pendidik Harus Membentuk Anak Didik Berakhlak dan Budi Pekerti yang Baik
USN: Civitas Akademi dan mahasiwa USN Kolaka menggelar upacara peringtaan Hardiknas di depan gedung rektorat, Selasa (2/5/2017). FOTO: Abdul Saban/ZONASULTRA.COM

Rektor USN Kolaka: Pendidik Harus Membentuk Anak Didik Berakhlak dan Budi Pekerti yang Baik USN : Civitas Akademi dan mahasiwa USN Kolaka menggelar upacara peringtaan Hardiknas di depan gedung rektorat, Selasa (2/5/2017). (FOTO : Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Rektor Universitas Sembilan Belas November (USN) Kolaka Azhari berpesan agar para pendidik tidak hanya membentuk generasi didik yang cerdas, melainkan juga membentuk anak didik untuk mememiliki budi perketi dan akhlak yang baik.

Pesan Azhari itu disampaikan dalam pidatonya pada peringatan Hari Pendidikan Nasional yang digelar di depan gedung rektorat USN Kolaka, Selasa (2/5/2017).

“Selamat Hari Pendidikan Nasional buat kita, dengan Hardiknas ini kita harus mengoreksi diri, khususnya pelaku pendidikan, apa yang telah kita berikan kepada generasi-generasi pelanjut kedepan. Apakah kita hanya melakukan aktivitas by doing atau kativitas kerja saja?” ujarnya.

Menurutnya, apakah profesi tenaga pendidikan berarti hanya masuk kantor sebagai guru atau dosen dan hanya masuk mengajar saja lalu pulang?

Dia menilai, rutinitas ini sama halnya dengan melaksanakan pekerjaan seperti mesin, sudah tidak ada lagi nurani sebagai pendidik. Padahal, pendidik itu adalah guru yang akan dimintai pertanggung jawaban di dunia akhirat.

Dia juga meminta kepada orang tua dalam mendidik anak agar mengedepankan juga etika dan moral yang baik. Sebab dengan menanamkan moral yang baik akan membentuk Insan-Insan berguna dan tidak menggangu orang lain.

Azhari juga menekankan bahwa USN selaku perguruan tingi tidak bisa bertanggung jawab sendiri untuk membentuk generasi pelanjut yang cerdas dan berakhlak, karena keterbatasan waktu bertatap muka, ditambah dengan ada sebagian dosen ang kesadarannya dalam mendidik belum mememiliki rasa tanggung jawab dalam membangun manusia yang sadar akan tanggung jawabnya terhadap dunia dan akhirat.

Rektor USN Kolaka: Pendidik Harus Membentuk Anak Didik Berakhlak dan Budi Pekerti yang Baik

“Makanya pendidikan itu adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tanggung jabab guru, dosen atau ustad, jadi pendidikan itu tanggung jawab bersama baik dari masyarakat, tenaga pendidik, juga pemerintah, dan jangan saling merepotkan,” tegasnya.

Secara umum dia menilai pasca reformasi ini, pendidikan di Sulawesi Tenggara, khusunya Kolaka sudah meningkat. Bahkan mengalahkan kiblat pendidikan tinggi di Kawasan Timur Indoensia yaitu Sulawesi Selatan dalam hal ketersediaan lembaga pendidikan tinggi negeri.

“Di Sulawesi Selatan itu tidak ada pendidikan tinggi negeri yang letaknya di kabupaten, hanya di Sulawesi Tenggara ini, jadi ini adalah kebanggan tersendiri bagi kita, dan kedepan akan ada lagi politeknik negeri di Sulawesi Tenggara ini,” paparnya.

Dalam sambutan menteri Pendidikan Riset dan Dikti Mohammad Nasir yang dibacakan Azhari menyampaikan bahwa momentum Hardiknas merupakan refleksi dari bebragai upaya yang telah dan sedang dilakukan melaksanakan berbagai programu untuk memajukan pendidikan, khusunya mutu pendidikan tinggi di Indonesia.

“Hardiknas yang kita peringati hari ini tentu bukan hanya untuk mnegenang perjuangan dan jasa besar Ki Hajar Dewantara sebagai bapak pendidikan Indonesia, namun peringatan ini juga merupakan momentum dan sekaligus refleksi dari berbagai upaya yang telah dan sedang kita lakukan dalam melaksanakan berbagai program meajukan pendidikan, khusunya mutu pendidikan Indoensia,” papar Menteri Melalaui Rketor USN Kolaka, Azhari.

Dalam peringatan Hardiknas Kali ini, tema yang dipilih adalah “Peningkatan Relevansi Pendidikan Tinggi untuk mendukung Pertumbuhan Ekonomi.”

Kata menteri, Tema itu dipilih untuk menekankan sekarang ini tibalah saatnya perguruan tinggi dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi agar lebih memperhatikan dampak dari aktivitasnya terhadap pengembangan ekonomi, terutama ekonomi didaerahnya. (B)

 

Reporter : Abdul Saban
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini