Sambut Program Satu Juta Rumah, Pemda Buton Lakukan Pendataan

41
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Buton La Bakry
La Bakry

ZONASULTRA.COM, PASARWAJO – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra), menyambut positif program yang dicanangkan pemerintah pusat melalaui Kementrian PU dan Kementrian Perumahan tentang pencanangan satu juta rumah yang diperuntukan kepada masyarakat tidak mampu di seluruh Indonesia.

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Buton La Bakry
La Bakry

Pelaksana tugas (Plt) Bupati Buton La Bakry mengatakan pihaknya sangat serius menyambut program ini. Sebagai tindak lanjut, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Buton menggelar rapat bersama seluruh kepala desa/lurah dan camat diwilayah itu, dengan tujuan untuk melakukan pendataan terhadap masyarakat yang layak mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.

“Pencanangan satu juta rumah itu, tentu kita di daerah wajib menyambut sebagai program nasional yang kita implementasikan di daerah,” kata La Bakry saat ditemui di Kantor Bupati Buton, Rabu (10/5/2017).

Pemda menargetkan pendataan selesai Mei ini. Adapun kriteria pendataan dimaksud yaitu jumlah kepala keluarga (KK) yang belum memiliki rumah, rumah yang tidak layak huni, dan mendata masyarakat yang ingin menghibahkan tanahnya kepada Pemda untuk didirikan rumah.

“Nah, yang pasti dari lahan itu akan dibangun perhektar sekitar 50 buah rumah,” ujarnya.

Kata La Bakry, pemerintah pusat tidak memberikan target berapa rumah yang akan didapat dari setiap daerah, dan tidak ada batas waktu yang ditentukan. Sebab kebutuhan setiap daerah itu berbeda-beda.

“Sesuai data statistik 2014 lalu, di Buton masih sekitar 6.000 KK yang belum punya rumah, artinya satu rumah itu dihuni satu, dua atau tiga KK,” katanya.

Dirinya sangat berharap kepada pemerintah pusat agar program yang telah dicanangkan tersebut dapat dirasakan diwilayah kerjanya, baik tahun ini maupun tahun-tahun yang akan datang. Sebab di wilayah Buton ini, masih banyak masyarakat belum memiliki rumah serta memiliki rata-rata pendatan di bawah garis kemiskinan. (C)

 

Reporter : Nanang Suparman
Editor : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini