Sekda Konsel Gelar Sidak, Kantor Disduk dan KB Kosong, Dispora Hanya 4 Orang

77
Sekda Konsel Gelar Sidak, Kantor Disduk dan KB Kosong, Dispora Hanya 4 Orang
SIDAK - Sekda Konsel Sjarif Sajang memeriksa absen pegawai di setiap SKPD untuk melihat kehadiran pegawai. Hal ini dilakukan saat menggelar sidak pada hari Rabu (6/9/2017).(Erik Ari Prabowo/ZONASULTRA.COM)

Sekda Konsel Gelar Sidak, Kantor Disduk dan KB Kosong, Dispora Hanya 4 Orang SIDAK – Sekda Konsel Sjarif Sajang memeriksa absen pegawai di setiap SKPD untuk melihat kehadiran pegawai. Hal ini dilakukan saat menggelar sidak pada hari Rabu (6/9/2017). (Erik Ari Prabowo/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,ANDOOLO – Inspeksi dadakan (Sidak) yang digelar oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) Sjarifuddin Sajang sungguh menemukan sejumlah pegawai di beberapa instansi di daerah itu malas berkantor. Bahkan ada yang dalam keadaan kosong, karena pegawainya tidak ada yang masuk.

Sidak yang digelar pada hari Rabu (6/9/2017) itu dipimpin langsung oleh Sekda Konsel dengan mendatangi ruangan kepala bagian Humas, Umum, Perlengkapan, Pembangunan, serta Ortala dan Hukum.

Kemudian Sjarif melanjutkan dengan mendatangi kantor Dinas Penduduk dan Keluarga Berencana. Di sini, Sekda menjumpai kantor itu dalam keadaan kosong.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

Mendapati hal itu, Sjarif jadi geram. Karena sebagai pelayan masyarakat, perilaku para Aparatur Sipil Negara (ASN) itu sangat kelewatan. Tidak ada satu orang pegawai pun dikantor itu.

Dia kemudian bergeser ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Di sini, hanya 4 pegawai yang hadir.

Setelah itu dilanjutkan ke Sekretariat Dewan (Sekwan). Di sini juga beberapa pegawainya tidak berada di kantor karena mendampingi sejumlah anggota legislatif setempat melakukan reses ke daerah-daerah.

Sjarif menyimpulkan, hasil sidak kali ini menemukan bahwa tingkat kehadiran pegawai masih sangat kurang. Hanya berkisar 10 persen saja.

“Saya menyayangkan kejadian ini, padahal sudah diberikan amanah, jabatan dan fasilitas oleh pemerintah. Tapi mereka tidak mampu melaksanakan amanah tersebut. Seharusnya, jika ada tugas luar harus ada surat perintah tugas (SPT) dari atasan,” kata Sjarif usai menggelar sidak di kantor Dinas Sosial Konsel.

BACA JUGA :  Hakim Perempuan di PN Andoolo Ungkap Keresahan, dari Minim Fasilitas hingga Rentan Intervensi

Ia merasa prihatin dengan kondisi ini. Padahal, lanjutnya, dia sudah sering mengingatkan para ASN itu, baik dalam apel maupun setiap rapat agar mereka memperhatikan kedisiplinan, termasuk hadir tepat waktu.

“Untuk itu jangan lagi ada komplen atas evaluasi yang akan kita lakukan, apakah kita harus pindahkan, pemotongan tunjangan dan maupun sanksi lainnya,” Tegasnya.

Sjarif berharap, kejadian ini tidak terulang lagi. Dia juga berpesan kepada para ASN agar tetap menjalankan kedisiplinan dan melaksanakan pekerjaan sesuai tupoksinya masing-masing serta tingkat kehadiran mereka harus maksimal, karena itu menyangkut kualitas pelayanan kepada masayarakat. (C)

 

Reporter: Erik Ari Prabowo
Editor: Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini