Seleksi Penerimaan Karyawan Antam di Kolaka, Tenaga Kerja Lokal Diberi Kebijakan Khusus

402
Suasana hearing PT Antam UBPN Sultra dengan BEM Tehnik USN di ruangan komisi III DPRD Kolaka, Selasa (6/10/2015). (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)
Suasana hearing PT Antam UBPN Sultra dengan BEM Tehnik USN di ruangan komisi III DPRD Kolaka, Selasa (6/10/2015). (Abdul Saban/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Tuntutan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Teknik Universitas Sembilan Belas November (USN) Kolaka tentang perekrutan karyawan PT Aneka Tambang Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) Sulawesi Tenggara (Sultra), agar dilakukan di Kolaka mendapat jawaban yang memuaskan dari management PT Antam pusat.

Senior Vice President Human Resources Management (SVP HRM) PT Antam Tbk, Ahmad Djamalileil menegaskan pihaknya akan memberikan kebijakan khusus kepada tenaga kerja lokal level sarjana strata satu (S1) asal Kolaka yang akan mengikuti tes seleksi penerimaan karyawan PT Antam di UBPN Sultra. (Baca Juga : Antam Sepakat Seleksi Karyawannya di Sultra)

“Kita akan buat instrumen kebijakan khusus buat tenaga kerja lokal dari Kolaka yang akan tes  karyawan Antam untuk level S1. Kebijakan itu diantaranya, jika nilai tofel bahasa inggris untuk peserta tes dari luar Kolaka kita beri standar 550, maka untuk tenaga kerja dari Kolaka kita kasih standart 400 hingga 450,” kata Ahmad saat mengikuti hearing dengan Mahasiswa BEM Tehnik USN di ruang komisi III DPRD Kolaka, Selasa (6/10/2015).

Menurut Ahmad, penerapan kebijakan itu diperlukan untuk mengakomodir sebanyak mungkin tenaga kerja lokal dari Kolaka untuk menjadi karyawan PT Antam di Pomalaa. Untuk itu, dia meminta agar publik memberikannya kepercayaan pada dirinya agar kebijakan itu dapat diimplementasikan secepatnya.

“Saya menegaskan bahwa tidak ada diskriminasi. Karyawan S1 itu merupakan kebutuhan perusahaan, jadi seleksinya dibuka secara nasional karena akan ditempatkan di seluruh unit perusahaan Antam di Indonesia. Akan tetapi bagi tenaga kerja lokal seperti Kolaka, kita harap bisa diakomodir sebanyak-banyaknya melalui kebijakan khsus itu,” katanya.

Ditempat yang sama, anggota komisi III DPRD Kolaka Rusman mengatakan, seleksi karyawan level S1 di Antam Pomalaa itu sebaiknya diperuntukan khusus bagi mahasiswa lulusan USN saja. Agar persaingannya antar mahasiswa USN itu sendiri. Untuk itu, mahasiswa harus mampu memenuhi persyaratan dengan memperkuat kompetensinya masing-masing.

 

Penulis : Abdul Saban

Editor : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini