Sultra Peringkat 19 Nasional Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

99

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Hasil evaluasi kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah (EKPPD) menempatkan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada peringkat 19 nasional penyelenggaraan pemerintah daerah tahun 2013. Sultra mendapatkan skor 2,2684 dengan status tinggi. 

Peringkat ini ditetapkan berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 120-4761 tahun 2014 tentang penetapan peringkat dan status kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah secara nasional tahun 2013.
Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana Setda Sultra Abu Hasan mengatakan, peringkat yang diraih Sultra ini sangat menggembirakan, apalagi masuk dalam status tinggi. Untuk wilayah Sulawesi, hanya Sulawesi Selatan dan Gorontalo yang masuk dalam sepuluh besar nasional, masing-masing di peringkat 6 dan 10. Sementara Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara masih berada di bawah Sultra. 
“Ini semua berkat kerja keras kita dalam menyelenggarakan pemerintahan yang baik,” kata Abu Hasan di Kendari, Senin (18/5/2015).
Ada tiga hal, kata Abu yang menjadi variabel penilaian yaitu pertama laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah (LPPD) kepada pemerintah. Kedua, laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah (LKPJ) kepada DPRD dan ketiga, informasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah (ILPPD) kepada masyarakat.
Sementara untuk kabupaten di Sultra, urutan secara nasional Kabupaten Wakatobi berada di peringkat 133 dengan skor 2,7719 (tinggi), disusul Kabupaten Buton di peringkat 148 dengan skor 2,6477 (tinggi), Kabupaten Kolaka Utara berada di peringkat 155 dengan skor 2,6176 (tinggi) dan Kabupaten Kolaka yang berada di peringkat 202 dengan skor 2,3677 (tinggi).
 
Kemudian, Kabupaten Bombana di peringkat 273 dengan skor 1,9669 (sedang), di peringkat 314 ada Kabupaten Konawe dengan skor 1,6169 (sedang). Buton Utara yang mendapatkan skor 1,5819 (sedang) menempatkan kabupaten ini di peringkat 317. Selanjutnya disusul Kabupaten Konawe Selatan di peringkat 321 dengan skor 1,5470 (sedang). Sedangkan Kabupaten Konawe Utara berada di peringkat 374 dari 383 kabupaten se Indonesia dengan skor 0,8567 (rendah).
Untuk kategori kota, dari 91 kota se Indonesia Kota Kendari menduduki peringkat 40 dengan skor 2,7734. Sedangkan kota Baubau berada di peringkat paling akhir dengan skor 0,8310. 
“Kota Baubau berada di peringkat 91 bukan berarti penyelenggaraan pemerintahnya itu buruk, bisa saja ada hal-hal lainnya yang membuat skornya itu rendah,” pungkasnya. (**Jumriati)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini