Sultra Siaga Bencana, Fasilitator PRB Disiapkan

62
pelatihan bidang kebencanaan di Kendari, Sultra. Kegiatan itu telah berlangsung tanggal 19 hingga 23 Oktober 2015 di salah satu hotel di Kendari. Foto Istimewa
pelatihan bidang kebencanaan di Kendari, Sultra. Kegiatan itu telah berlangsung tanggal 19 hingga 23 Oktober 2015 di salah satu hotel di Kendari. Foto Istimewa
pelatihan bidang kebencanaan di Kendari, Sultra. Kegiatan itu telah berlangsung tanggal 19 hingga 23 Oktober 2015 di salah satu hotel di Kendari. Foto Istimewa

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI– Technical Assistance and Training Team (TATTs) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali melakukan pelatihan bidang kebencanaan di Kendari, Sultra. Kegiatan itu telah berlangsung tanggal 19 hingga 23 Oktober 2015 di salah satu hotel di Kendari.

Trainer Officer TATTs Sultra Sahari Ramadhan mengatakan, kegiatan itu bertajuk pelatihan keterampilan fasilitasi untuk pelatih sektor kemanusuan yang dilaksanakan oleh humanitarian Benchmark atas dukungan The TATTs consortium.

Selain diikuti oleh staff BPBD Sultra, training tersebut juga melibatkan perwakilan staceholderterkait yaitu Basarnas, PMI, Bappeda, TNI, Polri, Dinassosial, dinas kesehatan, Konsil LSM, Organisasi masyarakat seperti  FKPPI, Senkom Mitra Polri dan organisasi disabilitas tingkat provinsi Sultra.

Pelaksanaan Training for Facilitator tersebut merupakan tindak lanjut dari proses membangun Pool of Facilitator (wadah/sarana berhimpun fasilitator) pengelolaan resiko bencana (PRB) di Sultra.

Kata Sahari, sejak awal April 2015, TATs Sultra memfasilitasi proses membangun “pool of facilitator” yang terdiri atas fasilitator internal BPBD dan fasilitator external BPBD Sultra sehingga mereka dapat bertambah pengetahuan dan menjadi fasilitator handal dan tersertifikasi di Sultra.

Sumartin, salah satu staff BPBD Sultra mengatakan, sangat mengapresiasi traning tersebut. Dia banyak belajar tentang berbicara di depan orang banyak walaupun awalnya takut dan ingin keluar.

“Tapi akhirnya berani mencoba dan ini sangat penting sekali bagi saya sebagai staf BPBD yang harus sewaktu-waktu memberikan arahan atau memfasilitasi staf BPBD di tingkat kabupaten kota,” kata Sumartin usai mengikuti kegiatan itu Jum’at (23/10/2015).

Sementara itu, Efendi dari perwakilan disabilitas baru kali ini merasa sangat dihargai dan diberikan kepercayaan untuk menfasilitasi orang lain. Program TATTs layak diapresiasi menurutnya karena sejak awal sudah melibatkan organisasi disabilitas.

Senada dengan itu, La Ode Sarawa mewakili Korem 143/HO, menyatakan banyak tambahan pengetahuan dan keilmuan yang didapatkannya. Selama beberapa hari kegiatan itu sesama peserta saling bertukar pengalaman.

“Tentu saja kedepan kami sudah bisa memfasilitasi pelatihan baik itu sebagai fasilitator di masyarakat, pemerintahan, maupun swasta,” ujar La Ode.

 

Penulis : Muhammad Taslim Dalma
Editor : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini