Tarung Pilgub, Hugua Mengaku Tetap Butuhkan Dukungan Arhawi

39

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bupati Wakatobi dua periode, Hugua akan segera mengakhiri masa jabatannya pada 28 Juni 2016 mendatang. Dia akan digantikan oleh wakilnya saat ini Arhawi, setelah terpilih menjadi bupati Wakatobi pada pilkada 9 Desember 2015 lalu.

Hugua

Hugua mengatakan, selepas menjabat bupati Wakatobi, dirinya akan fokus bertarung pada pemilihan Gubernur (pilgub) Sulawesi Tenggara (Sultra) 2018 mendatang. Olehnya, diperlukan dukungan dari semua pihak termasuk sahabat baiknya Arhawi.

“Oh pastinyalah (akan meminta dukungan Arhawi). Arhawi itu sahabat saya, namanya dalam politik satu orang lawan terlalu banyak tapi seribu sahabat terlalu sedikit,” kata Hugua yang juga Ketua PDIP Sultra, usai acara buka puasa bersama di kediamannya, Kendari, Minggu (26/6/2016).

Selama menjadi pasangan dengan Arhawi dalam memimpin Wakatobi, Hugua mengaku tidak pernah ada perpecahan. Bahkan, dalam pelantikan Arhawi sebagai bupati Wakatobi 28 Juni 2016, Hugua berjanji akan hadir secara langsung untuk acara serah terima jabatan.

Dalam pemerintahan Arhawi nanti, PDIP tidak akan menjadi partai oposisi namun menjadi patner pemerintah yakni membangun secara bersama. Olehnya, kata Hugua, sebagai mantan bupati, dirinya akan menjadi penasehat pemerintahan Arhawi.

Sebelumnya dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Wakatobi 2015, pasangan calon (Paslon) bupati Arhawi – Ilmiati yang diusung Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi lawan politik Hugua. Saat itu PDIP dan Hugua mendukung paslon bupati Haliana – Syawal.

Hasilnya berdasarkan Pilkada 9 Desember 2015, Arhawi – Ilmiati keluar sebagai pasangan bupati terpilih. Haliana – Syawal dengan pengawalan PDIP sempat mengajukan gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK) namun ditolak. (A)

 

Penulis : Muhammad Taslim
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini