ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Benyamin Guluh (RSBG) Kolaka, Abdul Aziz Amin dicopot dari jabatannya dan digantikan oleh Muhammad Hasbi Cuke.
Dalam surat keputusan bupati Kolaka bernomor 188.45/223/2016 itu tercatat, Abdul Aziz Amin dimutasi ke Dinas Kesehatan Pemda Kolaka, tanpa jabatan apapun.
Pencopotan Aziz Amin itu dilakukan melalui pelantikan Hasbih Cukke oleh Bupati Kolaka, Ahmad Safei di ruangan SMS Berjaya, Kamis (9/6/2016).
Pencopotan Aziz Amin alias dr Acy itu disinyalir terkait dugaan penyalahgunaan anggaran hasil pengelolaan RSBG Kolaka tahun 2015 sebesar Rp. 5 miliar, sesuai hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Sultra.
Akibat temuan inilah, menjadikan Pemkab Kolaka kembali gagal meraih status Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam hal pengelolaan aset dan keuangan daerah yang dirilis oleh BPK Sultra baru-baru ini.
Bupati Kolaka, Ahmad Safei mengatakan, pelantikan Dirut RSBG yang baru itu merupakan upaya tegas untuk melakukan perbaikan dan responsif untuk meningkatkan mutu pelayanan publik di rumah sakit itu.
“Mutasi ini perlu dilakukan dalam rangka merespon berbagai kondisi yang berkembang dalam masyarakat. Pergantian pucuk pimpinan diharapkan dapat meningkatkan peran pelayan kesehatan masyarakat di Kolaka,” ujar Safei.
Menurutnya, rumah sakit saat ini berada dalam iklim persaingan yang kuat. Masyarakat semakin kritis dalam pelayanan kesehatan. Untuk itu, rumah sakit harus memberikan pelayanan yang prima, pengetahun dan ketrampilan yang memadai serta jiwa melayani yang tulus.
Selain itu, Safei menitik beratkan tiga tugas yang harus dibenahi oleh Dirut RSBG yang baru, yakni kualitas pelayanan, pengelolaan manajemen rumah sakit serta pemeliharaan kebersihan rumah sakit.
Pelantikan Dirut baru RSBG itu dilanjutkan dengan penandatangan pakta integritas bebas korupsi oleh Hasbih Cukke dengan Bupati Kolaka. (B)
Penulis: Abdul Saban
Editor: Tahir Ose
