ZONASULTRA.COM, KENDARI– Tim Search and Rescue (SAR) Kendari, kembali melakukan evakuasi terhadap Kapal Motor (KM) Sahelin GT 482 yang mengalami mati mesin di sekitar perairan Pulau Talaga, Rabu (16/11/2016) sekitar pukul 19.40 wita.
Humas Kantor Badan Search and Rescue (SAR) Kendari, Wahyudi mengatakan, kapal dengan 16 orang penumpang tersebut merupakan kapal rute Baubau-Sikeli (Kabaena Barat), yang mengalami mati mesin di sekitar perairan Talaga.
“Jadi pukul 19.40 wita, Basarnas Kendari terima info dari bapak Andi Insar Pegawai KSOP Kendari, bahwa sebuah kapal perintis mengalami mati mesin. Sekitar
pukul 20.00 wita, Tim Rescue Pos SAR Baubau langsung menuju lokasi kapal tersebut,” tuturnya, Kamis (17/11/2016).
Dengan menggunakan Kapal Rescue Boat 307, lanjut Wahyudi, tim diberangkatkan menuju TKM untuk melakukan evakuasi. Sekitar pukul 00.16 wita, RB 307 berhasil menemukan KM Sahelin dengan POB 16 orang di koordinat 05 32′ 36″ S – 122 03′ 41″ E.
“Pada pukul 02.00 wita kapal pun ditarik dengan menggunakan Tag Boat, menuju Pulau Talaga untuk mendapat perbaikan. Pukul 03.30 wita, KM Sahelin tiba dengan selamat di Pulau Talaga,” ujarnya.
(Berita Terkait : Kapal Penumpang Alami Mati Mesin di Perairan Baubau)
Adapun daftar penumpang KM Sahelin GT 482 sebagai berikut, Rudi Hermawan (Nakhoda), M Faiz (Mualim II), Mustaqim (KKM), Hairil Kadir (Masinis II), Ismail (Masinis III), Nobertu (Juru Mudi), Jon Stephen (Juru Mudi), Ivan Stanza (Juru Mudi), M Effendi (Mandor Mesin), Siprianus Agung (Oilman),
M Said Japar (Oilman), Ahmad Pawili (Juru Mudi), Jodi Setiawan (Oilman), Martinus Burambu (Koki), Andi Insar (Komprador) serta NN (Penumpang). (A)
Reporter: Randi Ardiansyah
Editor : Rustam
