Tingkatkan Kualitas SDM, Pemda Berikan Beasiswa Gembira Cerdas bagi Mahasiswa Bombana

1285
Dikbud Bombana, Abdul Rauf Abidin
Abdul Rauf Abidin

ZONASULTRA.COM, RUMBIA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bombana, Sulawesi Tengvara (Sultra) saat ini membuka peluang bagi para mahasiswa asal Bombana untuk program beasiswa. Program ini merupakan salah satu item yang termaktub dalam program Gembira Cerdas dan berlaku di era kepemimpinan Bupati dan wakil Bupati Bombana pedriode 2017-2022. Program Gembira Cerdas bertujuan meningkatkan kualitas SDM di daerah tersebut.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Bombana, Abdul Rauf Abidin mengatakan, program beasiswa ini akan berjalan selama lima tahun kedepannya. Kata dia, bantuan ini diprioritaskan kepada mahasiswa yang tidak mampu. Dikbud nantinya akan melakukan survei mendata untuk mendata para mahasiswa penerima beasiswa.

“Untuk kuota yang telah ditentukan dalam Gembira Cerdas ada 500 Orang dan untuk bidik misi sebanyak 100 Orang,” kata Abful Rauf di Rumbia baru-baru ini.

Ia menjelaskan, ada beberapa kriteria yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa yang mengurus program beasiswa dan bidik misi ini. Pertama, mahasiswa yang tidak mampu, yakni membawa surat keterangan tidak mampu dari desa atau kelurahan.

Kedua, calon penerima merupakan mahasiswa yang berprestasi dengan standar Indeks Prestas Kumulatif (IPK) hasil akumulasi antara semester satu dan dua yang mencapai 3,0 (tiga koma nol).

“Program beasiswa akan disalurkan melaui perguruan tinggi tempat anak tersebut menjalani kuliah. Namun, ketika sudah mendapat beasiswa, maka prestasinya harus dipertahankan. Jika ternyata mengalami kemerosotan, maka secara otomatis akan di hentikan, dan jika tetap bertahan dan mengalami peningkatan, maka beasiswa tersebut akan berjalan hingga di semester delapan.,” terangnya.

Lanjutnya, program beasiswa ini pula akan dilakukan seleksi setiap tahunnya bagi para mahasiswa yang tidak mampu. Kemudian, jika ada dua orang bersaudara yang menjalani aktivitas perkuliahan di kampus yang sama, maka pemda akan mempertimbangkannya.

“Bagi mahasiswa yang pindah kampus, maka dengan sendirinya akan terputus beasiawanya.,” tutup Abdul Rauf. (B)

 


Reporter : Muhamad Jamil
Editor : Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini