Kepala Syahbandar Kendari, Mustakwim kepada awak zonasultra.id mengatakan, pihaknya sangat mendukung program pemerintah Sultra untuk membangun mega proyek Jembatan Bahtramas yang akan melintasi teluk
Kepala Syahbandar Kendari, Mustakwim kepada awak zonasultra.id mengatakan, pihaknya sangat mendukung program pemerintah Sultra untuk membangun mega proyek Jembatan Bahtramas yang akan melintasi teluk Kendari dan menghubungkan Kota Lama (di bagian utara teluk Kendari) dan Lapulu (di bagian selatan teluk) tersebut.
“Kalau beresiko dan ada indikasi sisa-sisa ranjau berada di wilayah jalur pelayaran, maka kami akan menghentikan (pelayaran). Waktunya tergantung berapa lama dibutuhkan dalam penyapuan ranjau oleh TNI AL,” kata Mustakwim di ruang kerjanya, Sabtu (28/3/2015).
Meski begitu, Mustakwim mengaku hingga saat ini pihaknya belum diberitahu akan adanya rencana penyapuan ranjau tersebut.
Sementara itu, Palaksana TNI AL Pangkalan Kendari Letnan Kolonel (Letkol) Laut (KH) Ali mengatakan bahwa pihaknya telah diminta pemerintah provinsi untuk melakukan penyapuan sisa-sisa ranjau. Untuk itu pihaknya menurunkan terlebih dahulu tim survei yang akan melakukan identifikasi lapangan agar dalam pelaksanaannya (penyapuan ranjau) nanti berjalan dengan lancar.
“Kami akan turunkan terlebih dahulu tim survei. Dari hasil yang didapat tim survei nanti maka kita bisa menentukan apa-apa saja yang akan digunakan dalam pelaksanaan penyapuan ranjau nanti. Yang jelas kegiatan tersebut akan dilakukan sebelum tiang pancang diletakkan,” jelas Ali.
Apabila tidak ada aral melintang, pemerintah provinsi akan melakukan peletakan tiang pancang pada April mendatang. (Azwirman)
