ZONASULTRA.COM, KENDARI– Sebentar lagi Kelurahan Tondonggeu, Kecamatan Abeli, Kota Kendari, bakal menjadi sebuah kawasan industri pelayaran dan bongkar muat hasil galian tambang seperti nikel ore dan batu suplit Moramo. Hal tersebut tidak terlepas dari pembangunan jetty (dermaga) milik PT. Tiara Abadi Sentosa (TAS) di atas lahan seluas 6 hektar tepat di dekat tapal batas antara Kota Kendari dan Kabupaten Konawe Selatan.
Komisaris Utama PT. Tiara Abadi Sentosa, Aflan Zulfadli mengatakan bahwa pembangunan pelabuhan jetty di wilayah Tondonggeu akan mulai beroperasi sekitar awal bulan depan.
“Izin prinsip untuk pembangunan Jetty ini telah kami penuhi termasuk izin dari kementerian perhubungan tentang tujuan penggunaan pelabuhan. Jadi tinggal operasionalnya yang Insya Allah rencananya akan dimulai bulan depan,” kata Aflan di Kendari, Jumat (4/9/2015).
Pembangunan jetty sebagai tempat aktivitas bongkar muat kapal bertonase besar yang biasanya mengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM), nickel ore, batu suplit dan bahan galian tambang lainnya, diharapkan mampu mendongkrak perekonomian di Kota Kendari.
“Dengan adanya aktivitas di pelabuhan industri seperti ini diharapkan bisa menyerap tenaga kerja yang lebih besar lagi sekaligus meningkatkan pendapatan ekonomi pihak stakeholder di daerah ini,” pungkasnya.
