Triwulan IV Kinerja Perbankan Sultra Meningkat

58
BI: Perekonomian Sultra Tumbuh 7,50 Persen
Dian Nugraha

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menilai, kinerja perbankan Sultra pada akhir tahun 2015 mengalami peningkatan. Hal itu tercermin dari meningkatnya jumlah aset, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK), penyaluran kredit dan penurunan resiko kredit.

Kepala Perwakilan BI Sultra Dian Nugraha mengungkapkan, aset perbankan Sultra pada triwulan IV 2015 tumbuh sebesar 15,1 persen (yoy) dengan jumlah aset sebesar Rp 20,6 triliun.

BI: Perekonomian Sultra Tumbuh 7,50 Persen
Dian Nugraha

Begitupun dengan DPK yang berhasil dihimpun oleh bank umum mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya, dari 19,6 persen (yoy) menjadi 26,5 persen (yoy). Peningkatan kinerja tersebut terjadi diseluruh komponen DPK meliputi giro, tabungan dan deposito.

“Meskipun demikian, secara nominal jumlah dana yang berhasil dihimpun tersebut mengalami penurunan dari Rp 14,9 triliun menjadi Rp 14,5 triliun pada triwulan IV,” terang Dian di Kantor BI Sultra, Jumat (4/3/2016).

Dari sisi penyaluran kredit, lanjut Dian, kredit perbankan tumbuh sebesar 13,4 persen (yoy) lebih tinggi dibandingkan dengan kinerja periode sebelumnya yang tumbuh sebesar 12,5 persen (yoy). Secara nominal, kredit perbankan yang disalurkan sampai dengan triwulan IV 2015 mencapai Rp 16,1 triliun.

“Peningkatan penyaluran kredit tersebut lebih didorong adanya perbaikan pada penyaluran kredit konsumsi yang mendominasi kredit di Sultra,” ujar Dian.

Begitupun loan to deposit ratio (LDR) atau rasio antara besarnya seluruh volume kredit yang disalurkan oleh bank dan jumlah penerimaan dana dari berbagai sumber masih berada pada tren yang meningkat. Pada triwulan IV 2015 LDR bank umum di Sultra mencapai 110,9%, lebih tinggi daripada triwulan sebelumnya yang mencapai 105,1%.

Peningkatan kredit perbankan juga diiringi dengan perbaikan risiko kredit yang tercermin dari indikator Non Performance Loans (NPLs) Gross dari 2,95 persen pada triwulan III 2015 menjadi 2,45 persen pada periode laporan seiring dengan terjadinya penurunan nominal NPL atau rasio kredit bermasalah sebesar 67,1 miliar selama triwulan IV 2015.

 

Penulis: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini