ZONASULTRA.COM, KENDARI – Masyarakat Penerima Bantuan Iuran Kartu Indonesia Sehat (KIS-PBI) tahun 2016 di Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami peningkatan hingga 400.000 jiwa lebih .
Kepala BPJS Kantor Cabang Kendari Dia Eka Rini mengatakan, hingga Desember 2015 lalu peserta KIS yang terdaftar di Kantor Cabang Kendari maupun Kantor Cabang Baubau hanya 600.000 jiwa. Namun pada tahun 2016 meningkat menjadi 1.048.076 jiwa berdasarkan SK Menteri Sosial Nomor 170/HUK/2015.
“Di Sultra ada sekitar 11.000 jiwa penerima KIS tahun 2015 yang sudah tidak layak lagi menerima iuran pada tahun ini. Namun, berdasarkan SK tersebut jumlah penerima KIS justru meningkat,” kata Dia ditemui di Kantor BPJS Kendari, Rabu (3/2/2016).
Dia menjelaskan, Kabupaten Konawe Selatan menjadi daerah yang paling banyak menerima KIS pada tahun 2016 yaitu 131.831 jiwa. Disusul Kabupaten Konawe sebanyak 105.625 jiwa. Selanjutnya Kabupaten Kolaka dan Muna masing-masing 100.057 jiwa dan 99.574 jiwa.
Bagi masyarakat yang sudah memegang kartu KIS, kata Dia, untuk segera mengecek keabsahan kartunya apakah masih aktif atau sudah dinonaktifkan.
Bagi yang namanya sudah dinonaktifkan, lanjutnya, untuk segera mendaftarkan diri menjadi peserta JKN-KIS non PBI ke kantor BPJS kesehatan dan membayar iuran secara rutin setiap bulannya.
Untuk diketahui, berdasarkan SK Menteri Sosial Nomor 170/HUK/2015 sebanyak 1,7 juta jiwa penerima KIS-PBI pada tahun lalu tidak lagi mendapatkan bantuan tersebut pada tahun 2016 ini. KIS-PBI sepenuhnya ditanggung oleh APBN.
Jumlah Penerima KIS di Sultra:
Bombana : 69.883
Buton : 53.647
Buton Selatan : 47.586
Buton Tengah : 47.784
Buton Utara : 32.463
Kolaka : 100.057
Kolaka Timur : 42.699
Kolaka Utara : 60.930
Konawe : 105.625
Konawe Kepulauan : 21.674
Konawe Selatan : 131.831
Konawe Utara : 25.740
Kota Baubau : 51.944
Kota Kendari : 70.518
Muna : 99.574
Muna Barat : 40.519
Wakatobi : 45.602
Penulis : Jumriati
