144 CPNS Bidan dan Dokter PTT Konut Diperiksa Urine

42
144 CPNS Bidan dan Dokter PTT Konut Diperiksa Urine
PEMERIKSAAN - Tim BNN Sultra, yang dipimpin Muhammad Syraif bersama tim Dinkes Konut melakukan pemeriksaan urine kepada 144 orang CPNS Bidan dan Dokter PTT Konut dalam rangka mengantisipasi penyalah gunaan narkoba. (Jefri/ZONASULTRA.COM)
144 CPNS Bidan dan Dokter PTT Konut Diperiksa Urine
PEMERIKSAAN – Tim BNN Sultra, yang dipimpin Muhammad Syraif bersama tim Dinkes Konut melakukan pemeriksaan urine kepada 144 orang CPNS Bidan dan Dokter PTT Konut dalam rangka mengantisipasi penyalah gunaan narkoba. (Jefri/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Sebanyak 144 orang calon pegawai negeri sipil (CPNS) Bidan dan Dokter kategori pegawai tidak tetap (PTT), Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) menjalani tes pemeriksaan urine dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sultra. Dalam kegiatan itu BNN yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Konut melakukan tes urine.

Penyuluh ahli muda (PAM) BNNP Sultra, Muhammad Syarif mengatakan, tujuan tes ini untuk memastikan para CPNS yang telah lulus tes pengangkatan benar-benar bebas dari penggunaan narkoba. Pemeriksaan ini dilakukan secara kolektif yang ditangani langsung oleh tim BNNP yang terdiri dari 3 orang didampingi tim Dinkes Konut.

“Jika ada yang terdeteksi kami akan koordiansi ke Dinkes dan langsung kami bawa ke kantor BNN untuk dilakukan pengembangan. Kalau dia kategori korban narkoba kita lakukan rehabilitasi, tapi kalau kurir langsung diproses sesuai aturan,” kata Syarif di sela-sela pemeriksaan urine di Alula Dinkes Konut, Jum’at (3/3/2017).

Mantan anggota BNN Kota Kendari itu mengungkapkan, sejauh ini para CPNS yang telah melakukan tes masih kategori negatif. Namun, sesuai aturan pihaknya masih tetap harus melakukan tahapan untuk mengeluarkan hasil yang resmi.

“Bisa saja hari ini kami umumkan, tapi kita berbicara legalnya karena ini mau dipergunakan untuk keperluan CPNS. Jadi, harus ada surat keterangan resmi dari BNN. Hari senin sudah keluar suratnya,” terangnya.

Kepala Dinas (Kadinkes) Konut, Nurjannah Efendi, berharap kegiatan yang dilaksanakan selama satu hari itu benar-benar berjalan dengan baik tanpa ada masalah.

“Jika ada yang posotif menggunakan narkoba kami akan langsung gugurkan sebagai CPNS, tidak ada toleransi,” tegasya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak 144 petugas kesehatan kategori Bidan dan Dokter PTT Konut, dinyatakan lulus dalam tes CPNS yang dilakukan oleh Kementrian Kesehatan pada 2016 lalu dan resmi menyandang status PNS. (B)

 

Reporter : Jefri Ibnu
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini