2020, Kemen PUPR Bantu Dana 18 Miliar untuk Kebun Raya Kendari

224
Kebun Raya Kendari
Kebun Raya Kendari

ZONASULTRA.COM, KENDARI– Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) Republik Indonesia akan mengucurkan anggaran sebesar 18 Milyar untuk penyempurnaan fasilitas Kebun Raya Kendari (Camping Ground).

Lokasi wisata yang dibangun dirintis pembangunannya oleh Wali Kota Kendari sebelumnya, Asrun telah diresmikan hari ini, Selasa (22/10/2019) oleh Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi.

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir mengakui, fasilitas yang ada di Kebun Raya Kendari saat ini masih banyak kekurangan. Untuk itu, masih diperlukan penyempurnaan untuk melengkapi fasilitas yang ada.

“Jangankan kita, Kebun Raya Bogor yang sudah 200 tahun saja masih membutuhkan penyempurnaan,” kata Sulkarnain ditemui usai peresmian Kebun Raya Kendari.

(Baca Juga : Penjelasan Wali Kota Soal Retribusi Kebun Raya Kendari)

BACA JUGA :  Awali Tahun 2024, Pemkot dan Polresta Kendari Koordinasi untuk Keamanan

Pihaknya sangat mengapresiasi bantuan dari PUPR yang rencananya akan diberikan kepada pemerintah Kota Kendari pada tahun 2020 mendatang.

“Untuk penyempurnaan beberapa fasilitas ada juga bantuan dari PUPR 18 Miliyar. Itu sudah dijanjikan tadi untuk menyempurnakan desain yang sudah ada,” kata dia.

Untuk saat ini, lanjut Sulkarnain, hal yang juga menjadi prioritas pembenahan adalah jaringan telekomunikasi. Sebab, ada sebagian wilayah di Kebun Raya yang masih belum tersentuh jaringan.

Sulkarnain mengaku, sebelumnya telah meminta kepada salah satu provider jaringan yang ada di Kendari untuk membenahi signal di sana, dan telah dijanjikan sebelum peresmian. Namun, hingga hari peresmian jaringan belum juga dibenahi.

BACA JUGA :  Diganjar Penghargaan Peduli HAM 2022, Pemkot Kendari Komitmen Bakal Pertahankan

(Baca Juga : Telah Diresmikan, Kebun Raya Kendari Dijadikan Lokasi Penelitian)

“Kita harap sebelum HPS sudah dibenai lah, karena itu jugakan sarana pendukung agar masyarakat mau ke sini,” ujarnya.

Hal lain juga yang menjadi perhatian pembenahan adalah sungai yang sekitar kebun raya. Menurutnya, sangat jarang ada kebun raya yang memiliki sungai. Hal ini kemudian dimanfaatkan oleh pemkot sebagai daya tarik, di mana nantinya juga akan ditata agar lebih menarik.

Selain itu, pemkot Kendari akan meminta kepada Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Kendari untuk membuat tempat yang bisa menyiapkan souvenir untuk dibeli para pengunjung. (b)

 


Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini