5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan

17210
5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan
Kasuamin

ZONASULTRA.COM,KENDARI- Berbicara masalah kuliner Indonesia tidak ada pernah habisnya. Hampir seluruh daerah yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra) memiliki makanan khas dengan cita rasa yang membuat Anda ketagihan.

Bagi Anda yang baru pertama kali datang ke Sulawesi Tenggara, tak lengkap rasanya kalau belum mencicipi 5 makanan khas Sultra ini. Berikut Ulasannya:

1. Kasoami

Makanan khas Sultra yang pertama ini datangnya dari Pulau Wakatobi dan Buton. Kasoami mungkin bagi masyarakat Sultra tak asing lagi, namun masih banyak masyarakat yang belum pernah merasakan enaknya makanan ini.

Kasoami sendiri berbahan dasar ubi atau singkong. Khusus di Wakatobi sendiri, singkong yang digunakan bukanlah singkong yang pada umumnya banyak ditemukan di pasar-pasar tradisional. Ubi ini jika direbus tanpa diolah atau digoreng bisa beracun yang membahayakan keselamayan jika. Karenanya ubi ini melalui proses yang panjang dan lama untuk bisa diolah menjadi kasuami.  Berbeda dengan singkon yang pada umunya, yang dapat diolah dengan mudah tanpa harus melalui parmentasi yang lama.

(Baca Juga : 7 Lokasi Wisata di Sultra Paling Populer Sepanjang 2017)

Kasuami ini mempunyai cita rasa yang khas tentunya sangat enak bila dinikmati dengan ikan asin, ikan kuah ikan goreng, ikan bakar, ikan perende tergantung selera Anda.

Anda juga dapat menambahkannya dengan sayur bening serta bisa juga dimakan saat menikmati secangkir teh hangat.

Untuk mendapatkannya sangat mudah, Anda dapat membelinya di pasar tradisional kota Kendari seperti pasar Korem, atau bagi Anda yang mau menyaksikan pembuatannya silahkan berkunjung ke Pulau Buton atau Wakatobi.

2. Kabuto
5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan
Kabuto

Kabuto merupakan makanan berasal dari Kabupaten Muna dan Buton yang berbahan dasar ubi atau singkong. Proses awalnya setelah ubi dibersihkan dibiarkan berjamur terlebih dahulu. Dalam jangka waktu lama dibiarkan mengering dan akan menambah rasa kenikmatan dan aroma dari makanan ini saat disajikan.

BACA JUGA :  Tenunan Khas Daerah Sultra Tampil di Ajang Indonesia Fashion Week 2024

Paling enak jika makanan ini disandingkan dengan kelapa parut sebagi garnisnya. Anda juga dapat memakannya dengan lauk ikan goreng dan ikan asin.

Tekstur dari makanan ini sangat kenyal, namun ada juga yang terasa lembut seperti sebuah kue kering. Untuk mendapatkannya, di kota Kendari lumayan sulit, karena pada dasarnya penjual di pasar hanya menjual dalam bentuk ubi kering.

(Baca Juga : Inilah 6 Wisata Budaya yang Terkenal di Sultra)

Jadi, Anda bisa mengolahnya sendiri sambil ditemani oleh tukang masak yang telah ahli memasak kabuto agar hasil yang Anda dapat lebih maksimal.

3. Lapa-Lapa
5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan
Lapa-Lapa

Lapa-lapa ini makanan khas Sultra yang mempunyai cita rasa gurih, sebagai pelengkap biasanya lapa-lapa ini disantap dengan ikan kaholeonarore (ikan asin). Dalam pengolahan lapa-lapa ini berasnya dimasak bersama-sama santan, hingga setengah matang kemudian diangkat dan didinginkan, kemudian direbus. Namun sebelum direbus dibungkus dulu menggunakan janur kelapa yang muda.

Dimasyarakat suku Muna biasanya makanan ini dibuat saat menjelang hari raya umat muslim. Pembukaan puasa, lebaran idul fitri dan idul Adha. Dan pembuatannya pun butuh proses yang cukup lama demi mendapatkanb hasil yang maksimal. Tentunya dengan cita rasa yang luar biasa.

Sangat mudah didapatkan, banyak penjual di pasar-pasar tradisional. Di kota Kendari, makanan ini dijajakan terutama di Pasar Korem, baiknya Anda membelinya ketika pagi hari.

4. Sinonggi
5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan
Sinonggi

Sinonggi ini merupakan makanan khas suku Tolaki dari Sulawesi Tenggara yang terbuat dari pati sari sagu. Suku Tolaki ini mempunyai tradisi menyantap sinonggi bersama-sama yang disebut mosonggi. Bagi Suku Tolaki, sinonggi adalah makanan pokok yang sekarang telah mengalami pergeseran makna dan bersaing dengan nasi.

BACA JUGA :  Tenunan Khas Daerah Sultra Tampil di Ajang Indonesia Fashion Week 2024

Untuk proses pembuatan sinonggi memiliki seni dan cara tersendiri. Jika Anda tidak tahu membuat sinonggi makan sulit bagi Anda untuk merasakn cita rasa asli dari sinonggi ini.

Jadi, buat Anda yang belum pernah merasakan dan membuat sinonggi mending kunjungi beberapa rumah makanan yang ada di kota Kendari banyak yang menyajikan makanan tersebut, dijamin makanan ini bisa memanjakan lidah Anda apalagi sama sekali yang belum pernah mencicipi makanan ini.

5. Sate Gogos Pokea
5 Makanan Khas Sulawesi Tenggara Yang Membuat Anda Ketagihan
Sate Poke dan Gogos

Sate gogos pokea adalah sate yang terbuat dari bahan dasar kerang yang banyak dijumpai di kali Pohara, Kabupaten Konawe dan Asera, Kabupaten Konawe Utara. Nama pokea sendiri merupakan nama lokal untuk kerang. Sate kerang ini disajikan memakai bumbu apa-apa (hanya kerang rebus lalu ditusuk bambu) atau kadang dibuat seperti bumbu bacem manis. Tapi sate pokea memakai bumbu dan agak pedas.

Untuk mendapatkannya sangat mudah banyak penjual keliling dari makanan ini, apalagi ketika Anda yang berkunjung ke tempat wisata maka dengan mudah Anda mendapatkannya.

Baca Juga : 7 Surga Wisata Tersembunyi di Sulawesi Tenggara

Rasanya unik, dengan ukuran yang kecil membuat Anda ketagihan sambil ditemani dengan pemandangan pantai yang ada di Sultra.

Nah, itulah sejumlah makanan khas yang ada di Sulawesi Tenggara tapi ini masih sebagian kecil dari keseluruahan makanan yang ada di tempat ini, jika Anda berkunjung ke Sulawesi Tenggara jangan lupa untuk mencicipinya, namun bagi masyarakat yang ada di Sultra kami berharap terus mempertahankan makanan khas ini.

 


Penulis : Ilham Surahmin & Berbagai Sumber

6 KOMENTAR

  1. Maaf bang masyarakat sultra bukan cuma dimuna dan raha saja masih ada wolio dan wakatobi.lagi pula semua makanan itu ada disetiap daerah di sultra,tlong jgn menyudutkan daerah-daerah yg lain.maaf sebelumnya.

  2. Saya asli buton tengah tapi saya sering membuat kasuami, kabuto,apalagi lapa lapa….. jd untuk kabuto dan kasuami itu bukan hanya berasal 1 daerah sajah…. karena satahu saya, mohon maaf sy asli wolia… dr zamannyaa nenekk saya,, itu mereka sudah mengenal yg namanya kabuto dan kasuami.. biasa kita sebut dgn nama kantovi

    So……… lebih teliti lagi..

    ok

Tinggalkan Balasan ke Syafriani Batal membalas

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini